SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Kepolisian Daerah (Polda..red) Jawa Timur (Jatim..red) menggelar Upacara Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) dan Pemberian Penghargaan kepada 263 personel berprestasi.
Upacara yang dipimpin langsung oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si itu digelar di Lapangan Upacara Mapolda Jatim, Surabaya, Senin (6/10/2025)
Kapolda Jatim menyampaikan, bahwasannya kegiatan tersebut merupakan bentuk apresiasi tertinggi institusi kepada para personel yang telah menunjukkan dedikasi, integritas, serta pengorbanan luar biasa dalam menjalankan tugas.
“Pemberian reward ini adalah implementasi nyata dari komitmen Polri dalam menegakkan prinsip profesionalisme dan meritokrasi di lingkungan kepolisian, khususnya di Polda Jatim,"ujar Irjen Pol Nanang.
Pada kesempatan tersebut, Bripda Ahmad Ricky Agung menjadi satu-satunya personel yang menerima Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) atas jasa dan keberanian yang dinilai melebihi panggilan tugas.
Kapolda Jatim menegaskan, bahwa kenaikan pangkat bukan sekadar perubahan status administratif, melainkan juga amanah dan kehormatan yang harus dijaga.
Selain KPLB, Kapolda Jatim juga memberikan penghargaan kepada 263 personel, yang terdiri dari 262 anggota Polri dan 1 orang Pegawai Harian Lepas (PHL)
"Penghargaan ini di berikan atas prestasi prestasi yang tinggi, dan dedikasi personil kepolisian,"terangnya.
“Kepada seluruh penerima penghargaan, saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar - besarnya,”ungkapnya.
Kapolda Jatim berharap, penghargaan yang diberikan dapat sebagai memacu semangat untuk terus meningkatkan kinerja dan profesionalisme dalam menjalankan tugas sebagai anggota Polri.
Irjen Pol Nanang juga mengingatkan kepada seluruh jajarannya, agar tidak berpuas diri, dan terus melakukan tugas yang baik.
Ia menekankan, bahwa tantangan tugas ke depan akan semakin kompleks dan dinamis, sehingga seluruh personel dituntut untuk terus menjaga integritas dan kehadiran di tengah masyarakat,"pungkasnya.(FD/Red)
0 comments:
Posting Komentar