SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Sapa warga Cawali Paslon no 2 disambut oleh warga Lebak Agung III RT 5 RW II Kelurahan Gading, Kecamatan Tambaksari Surabaya. Kurang lebih 200 warga Lebak Agung menyambut meriah kedatangan dari Cawali Paslon no 2 Mujiaman, tentunya tetap mematuhi protokol kesehatan, Minggu(15/11/2020).
Acara tersebut dihadiri Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya dari pertai Demokrat H Suyanto.
Dengan tema sapa warga "Maju Kota e, Makmur Warga e". Mujiaman begitu ramah menyapa warga Lebak Agung III, dan sangat bersahabat, sambil bergoyang dengan 2 jari.
Selain pernah menjabat Dirut PDAM Kota Surabaya, ia juga pernah menjabat Ketua RW di salah satu daerah di Surabaya. Secara otomatis pernah merasakan keluhan atau kesusahan warga yang ada di Surabaya.
"Mujiaman menyampaikan, pemerintah dana pembangunan anggaran untuk per RT 150 per tahunnya, dana Bantuan langsung Tunai (BLT)1JT, dan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) ini secara original. Dan ini dalam rangka kita mengatasi kelusuhan ekonomi selama pendemi Covid-19, kita harus segera lakukan. Maka dari itu kita sudah berpesan kepada masyarakat bahwa mereka hanya plagiat. Jelas sekali mereka menghajar melalui medsos, katanya kalau 150 jt Pemkot nya bangkrut ternyata mereka tidak bisa ngitung (Paslon no 1...red) setelah kita jelaskan hanya butuh 1,3 trilyun, e malah mereka naikan, ini tidak masuk akal mereka,"jelasnya.
"1,3 trilyun ini dari 9.224 anggaran semua kita sudah hitung secara detail. Itu tidak perlu mengacak-ngacak anggaran pembangunan yang sudah jalan, tidak perlu mengurangi gajinya pegawai negeri, semua tetap jalan, kita hanya optimasi semua itu sudah cukup,"terangnya.
Program itu muncul, dari perjalanan Paslon no 2 Machfud Arifin (MA) - Mujiaman ber bulan-bulan masuk kampung Kota Surabaya, melihat daerah Sawah Pulo, masing - masing rumah yang berada di sana tidak punya jamban, tidak punya tempat mandi, jadi jambannya dijejer 5 diatas sungai, ini sungguh memprihatinkan.
Tak hanya itu, didaerah Kunti ruangnya hanya berukuran 10 meter - 15 meter dipakai tidur, dalam rumah berukuran segitu, satu keluarga berjumlah ada yang 5orang ada yang 6orang. Ini sungguh luar biasa, kita harus bantu mereka segera.
"Kalau MA dan Mujiaman Paslon no urut 2 ini diberi kepercayaan warga untuk memimpin Kota Pahlawan ini, maka yang utama kita akan bangun daerah - daerah yang kumuh tadi, kita buat contoh bahwasannya kita bisa bangun rumah yang layak untuk warga Surabaya. Caranya gini, rumah yang kecil - kecil tadi kita naikan ke atas, jadi 30 lantai pakai lift. Jadi yang tadinya cuman punya 10 meter, bisa dapat 30 meter. Itupun masih sisa tanahnya untuk pengelolaan air, bisa untk taman, bisa untuk olah raga, agar kita (warga Surabaya sehat..red). Itu yang ingin kita lakukan Paslon no 2,"pungkasnya.(Red)
0 comments:
Posting Komentar