This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Sabtu, 16 Januari 2021

Kapolres Gresik Ingatkan Sanksi Bagi Pelaku Usaha Yang Tidak Patuh Ketentuan PPKM


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id - Dalam rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Wilayah Kabupaten Gresik Sebagai upaya Pencegahan pengendalian Covid-19.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM  bersama Dandim 0817/17 Gresik Letkol Inf. Taufik Ismail, S.Sos, Mi.Pol turun lapangan langsung memimpin kegiatan peningkatan Ops Yustisi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat(PPKM) di Kota Pudak, Sabtu (16/1/2020).

Pejabat utama Polres Gresik hingga petugas gabungan TNI-POLRI, Dinkes Gresik, Sat Pol PP Provinsi Jatim hingga stake holder diterjunkan dalam kegiatan Operasi Yustisi PPKM malam minggu ini.

Petugas gabungan Melaksanakan Dengan cara hunting, melakukan pemeriksaan pendisiplinan protokol kesehatan secara lebih ketat dan rapid antigent bagi pelanggar Prokes.

Patroli gabungan skala besar ini menyisir di Alun-Alun Gresik serta sejumlah warung kopi (Warkop) yang rawan terjadi kerumunan.

Sebanyak 14 pengunjung cafe/warkop langsung dilakukan rapid antigent oleh Dinkes Kabupaten Gresik. Mereka sedang nongkrong di warung kopi tanpa memperhatikan protokol kesehatan.

AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM(Kapolres Gresik)menegaskan selain melakukan patroli gabungan skala besar, kami pun melakukan pemeriksaan dan peningkatan disiplin kepatuhan protokol kesehatan dimasa PPKM ini. Pelanggar Prokes langsung dirapid antigent di tempat.

" Bagi pelaku usaha yang bandel tidak mematuhi ketentuan PPKM, tidak segan-segan Polres Gresik dan Instansi terkait akan menyegel dan mencabut ijin usaha.Kami ingatkan kepada pelaku usaha untuk mematuhi surat edaran Nomor 1 tahun 2021 tentang pemberlakuan pembatasan Kegiatan masyarakat untuk pengendalian penyebaran covid-19 dikabupaten Gresik"tegasnya.

" Maksud dari kegiatan yang kami lakukan ini, untuk menekan penyebaran Covid-19 di masa PPKM," tegasnya.

"Bravo TNI-POLRI dan sat POL PP dalam operasi yustisi untuk menekan penyebaran COVID-19 di masa PPKM di gresik"Pungksnya.(BDI)

Share:

Achmad Rudi, Jadi Korban Pengeroyokan


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id - Malang betul nasib Achmad Rudi Warga Desa Wedani, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik. Pemuda yang merupakan anggota LSM GMBI distrik Gresik tersebut, menjadi korban penganiayaan dan pencurian. 

Kejadian penganiayaan dan pencurian sendiri, terjadi di sebuah warung kopi di Desa Wedani pada hari Minggu (17/01/2021) sekitar pukul 02.30 wib dini hari.

Pelaku sendiri, diduga adalah teman korban sendiri berinisial S yang juga merupakan warga Desa Wedani, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik.

Akibat kejadian tersebut, korban tidak sadarkan diri dan dirawat di RSUD Ibnu Sina Gresik. Selain itu, sepeda motor Honda Beat Nopol W 3860 BT milik korban juga dibawa kabur oleh pelaku.

M. Hudin selaku Ketua LSM GMBI distrik Gresik mengecam keras kejadian yang menimpa anggotanya tersebut. Beliau bersama KSM Cerme LSM GMBI distrik Gresik melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cerme.

"Sudah kita laporkan pelaku ke Polsek Cerme. Semoga pelaku ini, dapat segera ditangkap dan mempertanggung jawabkan perbuatannya dihadapan hukum," ujarnya. 

Hudin juga menegaskan bahwa, akan mengawal kasus tersebut hingga pelaku dihukum sesuai dengan perbuatannya. Meskipun pelakunya adalah teman korban sendiri. 

"Hukum tetap harus ditegakkan. Siapapun pelakunya, harus mendapatkan hukuman sesuai dengan perbuatannya. Karena negara kita adalah negara hukum yang masyarakatnya mendapatkna hak yang sama dimata hukum," pungkasnya. (BDI)

Share:

Komjen Pol. Listyo Sigit Calon Tunggal Kapolri, Dapat Banyak Dukungan Dari Beberapa Kalangan


JAKARTA, BeritaCakrawala.co.id - Penunjukan Kabareskrim Komjen Pol. Listyo Sigit sebagai Calon Tunggal Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) mendapatkan dukungan dari sejumlah kalangan, termasuk dari kalangan tokoh lintas agama seperti Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Buya Syafi’i Maarif.

Di mata Buya, Alumni Akpol 1991 itu memiliki hubungan yang baik dengan semua kalangan, termasuk dengan ulama juga tokoh lintas agama. Sigit dinilai Buya Syafi’i dekat dengan semua golongan tanpa membedakan satu golongan dengan golongan lain.

Hal senada disampaikan oleh pengamat intelijen dan keamanan, Ngasiman Djojonegoro atau akrab dipangil Simon  mengatakan Sigit merupakan sosok Petinggi Polri yang dekat dengan kalangan ulama.

“Sosok Komjen Pol. Sigit ini sangat akrab di kalangan pesantren dan ulama,” ujar pengamat yang akrab disapa Simon kepada awak media, Sabtu (16/1/2021).

Menurut Simon, hal itu bisa dilihat dari rekam jejak Sigit saat memegang komando di suatu daerah sebagai Kapolres maupun Kapolda. Dia memberikan salah satu contoh, ketika Jendral Bintang Tiga itu masih memegang komando sebagai Kapolres Pati, Jawa Tengah.

“Beliau rajin silaturahmi dengan para Kyai dan Ulama Besar di Pati. Tokoh karismatik waktu itu yang sering Beliau kunjungi di antaranya K.H Sahal Mahfudz (ketika K.H Sahal menjabat Ketum MUI dan Rais Aam PBNU Pati), Habib Lutfi Bin Yahya, dan K.H. Mustofa Bisri,” tuturnya.

Selain dekat dengan Ulama, Simon menilai Sigit juga merupakan sosok yang dekat dengan tokoh lintas agama dan masyarakat. Inilah yang membuat Sigit mudah masuk dan diterima seluruh kalangan atau golongan.

Simon menilai, sosok Sigit yang mudah masuk dan diterima oleh semua kalangan diperlukan dalam rangka memperkuat sinergitas TNI dan Polri dalam rangka menjaga keamanan dan kestabilan politik sebagai pondasi mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Sementara itu sejumlah pengamat sepakat, dilihat dari rekam jejaknya, Sigit mampu bekerja secara professional.(*)

Share:

Hari Keenam PPKM, Polres Gresik Lakukan Patroli Gabungan Skala Besar Jaring Pelanggar Prokes.


GRESIK, BeritaCakrawala - Polres Gresik bersama Kodim 0817/Gresik, Satpol PP Kabupaten Gresik serta Sat Pol PP Provinsi Jatim terus melakukan peningkatan pendisiplinan kepatuhan protokol kesehatan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Kali ini menyasar kawasan perumahan Gresik Kota Baru dan Warkop tempat nongkrong kawula muda dimana rawan terjadi kerumunan, Jumat (15/1/2021) malam.

Kegiatan Ops Yustisi gabungan yang dipimpim Pawas AKP Zainudin ini bergerak dari Terminal penumpang Bunder, melakukan patroli gabungan skala besar sekaligus menjaring pelanggar PPKM.

Sementara Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM dilain tempat mengatakan, merujuk Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 01 Tahun 2021 tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan untuk pengendalian penyebaran COVID-19 dan Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/7/KPTS/013/2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19.

"Selain mengedepankan pendekatan humanis dengan mengedukasi masyarakat agar mematuhi peraturan PPKM, Polres Gresik bersama instansi terkait juga meningkatkan Operasi Yustisi penegakan disiplin protokol kesehatan termasuk pemberlakuan jam malam," Tegasnya.

"Operasi ini sifatnya untuk mengedukasi masyarakat yang selama ini masih mengabaikan arti penting kesehatan," imbuhnya.

Pihaknya menilai penegakan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan sebagai salah satu upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Ia berharap, dengan peningkatan operasi yustisi, tingkat kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan juga semakin meningkat.

Dengan upaya ini, Kapolres Gresik terus mengingatkan agar semua pihak dan masyarakat meningkatkan kepatuhan protokol kesehatan guna cegah sebaran Covid-19 yaitu dengan menerapkan 5 M. Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan, Menghindari Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas.

Dari Ops Yustisi yang digelar berhasil menjaring pelanggar protokol kesehatan dimasa PPKM Gresik sebanyak 37 pelanggar dan diberi undangan Tipiring.

"Semangat untuk jajaran polres gresik, kodim 1817,satpol PP gresik  dalam operasi PPKM semoga kedepan gresik aman dari pelanggar protokoler" Pungkasnya.(BDI)

Share:

Jumat, 15 Januari 2021

Unit Reskrim Polsek Benjeng Ringkus Budak Narkoba


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id - Genderang perang terhadap narkoba masih terus dilakukan oleh Polres Gresik dan Polsek jajarannya, kali ini Unit Reskrim Polsek Benjeng Polres Gresik berhasil mengamankan seorang pria yang menjadi budak narkoba, Kamis (14/1/2021).

Seorang pria berinisial BR, 29 tahun warga desa Munggugebang kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik tersebut diamankan oleh anggota reskrim Polsek Benjeng polres Gresik saat sedang mengkonsumsi narkotika jenis sabu dirumahnya.

Penangkapan itu sendiri berawal dari laporan masyarakat yang menginformasikan kepada Polsek Benjeng bahwa di sebuah rumah yang terletak di desa Munggugebang kecamatan Benjeng ada seseorang (BR) sedang mengkonsumsi narkotika jenis sabu, atas informasi tersebut Kapolsek Benjeng AKP Sholeh Lukman Hadi., SH memerintahkan Kanit Reskrimnya Aipda Theddy., SH untuk menindak lanjuti informasi tersebut.

Atas perintah Kapolsek Benjeng selanjutnya Kanit Reskrim Polsek Benjeng Aipda Theddy., SH bersama anggotanya meluncur ke lokasi dan selanjutnya menangkal BR yang sedang mengkonsumsi narkotika jenis sabu didalam ruang tamu rumahnya".

Dari penangkapan itu sendiri petugas berhasil mengamankan barang bukti dari pelaku berupa, 1(satu) bungkus plastik berisi kristal warna putih yang diduga shabu dengan berat timbang total ± 0,19 gram     (setelah ditimbang dengan bungkus plastiknya),1 buah alat bong (penghisap) / 1 botol alat hisap,1 pipet kaca - 1 batang pipet kaca,1 buah korek api yang sudah di modifikas, 1 buah sedotan putih yang di modifikasi menjadi sendok sabu"

Di depan awak media beritaCakrawala Kapolres Gresik AKBP Arif Fitrianto., SH., S.I.K., MM melalui Kapolsek Benjeng AKP Sholeh Lukman Hadi., SH membenarkan bahwa pihaknya telah melakukan penangkapan terhadap seorang laki-laki berinisial (BR) yang kedapatan sedang mengkonsumsi narkotika jenis sabu didalam rumahnya.

Saat ini pelaku beserta barang bukti masih kita amankan guna dilakukan penyidikan lebih lanjut"tegasnya.

"AKP Sholeh Lukman Hadi., SH(kapolsek benjeng) menegaskan Pelaku kita jerat dengan pasal 112 (1) jo pasal 127 (1.a) UU RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman penjara paling singkat 4 tahun dan paling lama 12 tahun dgn denda 800 juta s/d 8 Miliar" Tegasnya. 

" Bravo untuk jajaran kepolisian untuk menindak dan menumpas para pengedar narkoba, sehingga gresik bebas dari narkoba"Pungkasnya.(BDI)

Share:

Hasil Surve MarkPlus, Masyarakat Menilai Positiv Pelayanan Penegak Hukum Bareskrim Polri


JAKARTA, BeritaCakrawala.co.id - Berdasarkan survei yang dilakuan oleh MarkPlus, masyarakat menilai positif terhadap pelayanan penegakan hukum dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri. Dalam survei itu, Markplus menemukan gambaran kepuasan masyarakat terhadap korps reserse Polri ini. 

Deputy Chairman MarkPlus, Taufik membeberkan, survei ini dilakukan periode 19 November 2020 hingga 3 Desember 2020 dengan 351 responden yang memang menggunakan layanan Bareskrim sepanjang 2018 hingga 2020.   

Menurut Taufik, pada aspek layanan, penilaian pelayanan secara umum mendapat nilai 4,80 yang berarti baik. 

"Kemudahan prosedur pelayanan dan kesesuaian waktu pelayanan juga dinilai baik dengan masing-masing skor 4,72 dan 4,59," kata Taufik dalam konferensi pers hasil survei secara virtual, Jumat (15/1). 

Hasil survei juga menunjukan sikap dan perilaku SDM di Bareskrim dinilai paling baik diantara aspek lainnya dengan skor 5,12. Diikuti oleh kompetensi SDM dalam pelayanan sebesar 4,96 dan sarana prasarana pendukung layanan 4,88. 

Di sisi lain, hasil survei persepsi publik terhadap kinerja, budaya, dan komunikasi terkait penindakan kriminal pada 1.502 responden umum secara online berada pada angka 3,75 dari skala satu sampai enam.

Founder and Chairman MarkPlus Hermawan Kartajaya menambahkan, persepsi publik secara umum terhadap penindakan kriminal oleh Bareskrim mendapat skor lebih rendah jika dibandingkan dengan kepuasan pelayanan yang telah dirasakan oleh pengguna layanan Bareskrim. 

Hal ini, kata dia, menunjukan adanya gap antara apa yang dirasakan masyarakat yang mendapatkan pelayanan dengan yang dipersepsikan secara umum.

“Gap antara persepsi publik secara umum dengan yang dirasakan pengguna layanan seharusnya seimbang atau lebih tinggi. Karena jika persepsi publik lebih rendah artinya Bareskrim perlu meningkatkan publikasi terkait kinerja dan inovasi yang sudah dilakukan,” ungkap Hermawan Kartajaya. 

Hermawan mengatakan, komunikasi untuk membangun persepsi publik terkait penindakan kriminal perlu ditingkatkan lagi oleh Bareskrim, mengingat persepsi publik khususnya di era digital sangat berpengaruh terhadap image suatu instansi. 

Publik yang belum merasakan pelayanan dari Bareskrim tentunya akan memiliki persepsi yang berbeda dibandingkan dengan yang sudah mendapatkan pelayanan. Sehingga hal tersebut bisa menjadi bahan evaluasi kinerja Bareskrim kedepannya.

Share:

Kamis, 14 Januari 2021

Kapolres gresik siap di vaksin, Siap Terus Berjuang Di Garda Depan



SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Kapolres gresik Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM menyatakan kesiapannya untuk menjadi orang pertama dilakukan vaksinasi anti Covid-19 didalam jajaranya, Rabu(14/01/2021).

"Sebagai seorang pemimpin dijajaran Kepolisian Gresik  sudah seharusnya berada digaris terdepan dalam percontohan. "Ya, saya siap sekali. Sebagai pemimpin harus siap tampil di depan,"  Tuturnya 

Saya Siap Divaksin, Siap Terus Berjuang Di Garda Depan. Selainkesiapannya divaksin yang pertama kalinya, Polres Gresik bersama Kodim 0817/Gresik dan Satpol PP Pemkab Gresik akan mengamankan seluruh tahapan vaksinasi yang merupakan agenda nasional tersebut.

Polri khususnya jajaran Polres Gresik siap mensukseskan dan mengamankan pelaksanaan vaksinasi agar berjalan sesuai agenda.

Terlepas dari itu, dirinya terus mengingatkan agar semua pihak dan masyarakat meningkatkan kepatuhan protokol kesehatan guna cegah sebaran Covid-19 yaitu dengan menerapkan 5 M. Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan, Menghindari Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas.

" Semoga dalam  pengamanan& proses vaksinasi  di gresik berjalan dengn lancar" Pungkasnya.( BDI)

Share:

Ketua Jaringan Presidium FPII Pusat, Romi Marantika : " Polisi Segera Tangkap CB dan Rekan, Penganiaya RF, Wartawan Kota Pangkalpinang


PANGKALPINANG BABEL, BeritaCakrawala.co.id - Kembali Intimidasi dan Kekerasan terhadap pekerja pers terjadi lagi. Kali ini peristiwa Naas itu menimpa salah seorang wartawan di Kota Pangkalpinang, Ricky Fermana yang dianiaya secara beramai - ramai oleh Oknum preman CB dan rekan - rekannya. 

Penganiayaan ini terjadi Lantaran diduga Oknum preman CB dan rekan - rekannya  tidak terima aktifitas tambang timah jenis Ti dan tambang galian C berupa pasir dan tanah di kawasan RTH Parit Enam diberitakan oleh wartawan dan setelah pemberitaan aktifitas tambang TI timah dan galian C tersebut kemudian ditertibkan oleh pihak Polresta Kota Pangkalpinang beberapa hari yang lalu, Sabtu (9/01/2021) lalu. 

Menangapi peristiwa Penganiayaan tersebut, Ketua Deputi Jaringan Presidium Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Pusat, Romi Marantika mengecam keras tindakan Oknum masyarakat yang diduga preman berinisial Cb dan kawan-kawan yang telah melakukan tindak pidana penganiayaan terhadap RF salah satu wartawan Mapikor di Bangka Belitung saat selesai melakukan kegiatan peliputan pencairan dana BLT di kantor kas Bank Sumsel Bank yang bersebelahan di kantor Satpol PP Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di jalan Pulau Pelepas Air Itam Kota Pangkalpinang, Kamis(14/01- 2021). 

Atas kejadian tersebut, Ketua Deputi Jaringan Presidium Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Pusat, Romi Marantika meminta kepada pihak Kepolisian Polres Pangkal Pinang untuk segera menangkap para pelaku penganiayaan Wartawan RF.

“ Kami dari Organisasi Pers Independent Indonesia (FPII)  sangat menyesalkan kejadian itu, kok masih aja ada tindakan yang menghalang-halangi dan bahkan menganiaya wartawan saat mau melakukan tugas yang mana merupakan bagian dari tugas seorang Wartawan. ini jelas tindakan Kriminal dan pelangaran terhadap UU Pers dan ini akan kami tindak lanjuti agar tidak terus terjadi hal seperti ini,” tegas Romi Marantika saat mendampingi RF di Polres Pangkapinang.

Romi Marantika, pria asal Ambon yang juga berprofesi sebagai seorang jurnalis dan Pemred Media Nasional Cakra Bhayangkara News menegaskan bahwa tindakan yang dilakukan oleh Oknum preman CB dan rekan - rekan tersebut sudah sangat jelas  tindakan kriminal sekaligus tindakan menghalang tugas jurnalis yang sebagaimana telah diatur dalam UU Pers No 40 Tahun 1999 pada Pasal 18 Ayat (1) yang menyebutkan, bahwa setiap orang yang secara melawan hukum dengan sengaja melakukan tindakan yang berakibat menghambat atau menghalangi pelaksanaan ketentuan Pasal 4 ayat (2) dan ayat (3) dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun atau denda paling banyak Rp. 500.000.000,00 (Lima ratus juta rupiah).

“Sangat jelas bahwa wartawan dalam melaksanakan tugasnya dilindungi UU Pers No 40 Tahun 1999,” tegas Romi.(Tim FPII)

Share:

Rabu, 13 Januari 2021

Ketua NU Jatim Mendukung Keputusan Presiden Untuk Pengganti Kapolri


SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Ketua NU Jatim KH. Marzuqi Mustamar mendukung keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang telah mengajukan Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), Surabaya(14/01/2021).

Seperti diketahui, Presiden Jokowi sudah menyerahkan surat presiden (surpres) terkait calon Kapolri kepada DPR. 

Surat yang mencantumkan nama Konjen Listyo Sigit sebagai calon Kapolri itu, langsung diterima Ketua DPR, Puan Maharani.

Ketua NU Jatim KH. Marzuqi Mustamar mengatakan sudah mendengar bapak Kapolri Idam Aziz akan Pensiun pada bulan Januari nantinya.

" Sementara itu harus ada penggantinya untuk meneruskan demi kebaikan baik dari instansi kepolisian maupun Pemerintahan," Tegasnya.

Kami senang dan bangga terhadap Indonesia jika dibandingkan dengan negara lain pilihan Gubenur aja ramai, pilihan kongres aja ribut, di Indonesia mulai dari pilihan Presiden, Wakil Presiden, pengangkatan  Menteri, menggangkat Kapolri alhamdulillah tenang, ini harus disyukuri.

Sebagai warga sepenuh mempercayakan pemilihan Kapolri kepada Presiden karena itu adalah hak preogatifnya siapa pun pilihannya maupun yang diangkat sepenuhnya harus dihormati dan percaya kepada Presiden.

" Tentunya semuanya harus dilakukan secara prosedural, ikut mekanisme yang ada, proporsional, profesional artinya benar benar sportif clear clean, kalau semua prosesnya seperti itu saya yakin semua warga Indonesia harus menerimanya demi kemajuan Indonesia," Imbuhnya.

Harapan kita ketika Presiden sudah mengangkat  Kapolri dengan rumus diatas tersebut maka diharapkan kepada pejabat yang sudah dipilih agar dalam bertindak dan membuat kebijakan kepada Kapolda dan Polres - Polres juga dilakukan secara prosedural, sesuai mekanisme yang ada, profesisonal dan proporsional.

" Selamat kepada beliau semoga dalam mengemban amanah dengan baik, negara semakin aman, Polisi semakin jaya" Pungkasnya.( SJ)

Share:

Pengamat Politik UNPAD Abdul Hakim Syafi'i Indonesia Mayoritas Beragama Islam Tidak Boleh Alergi Non Muslim

 


JAKARTA, BeritaCakrawala.co.id - Pengamat Politik Universitas Padjadjaran (UNPAD), Abdul Hakim Syafi’I mengatakan sebagai negara demokrasi, pendudukan Indonesia yang mayoritas beragama Islam tidak boleh alergi kepada non muslim, termasuk dalam hal calon tunggal Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) yakni Kabareskrim Komjen Pol Listyo Sigit, yang telah ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo.

“Sebagai negara demokrasi, kita tidak boleh alergi terhadap non muslim. Begitu juga terhadap isu penunjukan presiden terhadap calon kapolri baru.” tegas Hakim kepada awak media melalui pesan tertulis, Kamis (14/1/2020).

Pengamat politik yang juga pernah menjadi Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) itu mengatakan, pemilihan Listyo harus dilihat dari sudut pandang objektif. Selama mengemban jabatan strategis di Korps Bhayangkara, Jendral bintang tiga itu meraih sejumlah prestasi gemilang dalam pengungkapan kasus besar.

Selain sederat prestasi yang sudah terbukti, Hakim mengatakan, “Secara psikologis juga harus sudah punya chemistry dengan presiden sehingga tugas dan langkah kebijakannya seirama, sehingga tidak mengganggu kinerja presiden yang bisa mengakibatkan terhambatnya tugas-tugas negara.”

Menurut pria asli Banten itu, penunjukan Listyo, cenderung menjadi sasaran empuk bagi kelompok-kelompok radikal dan teroris. Akan tetapi, jangan sampai isu SARA membutakan mata publik, publik harus melihat bahwa tidak ada hubungannya antara latar belakang agama dengan prestasi dari Calon Kapolri baru pilihan Presiden.

“karena hal yang utama bagi calon kapolri saat ini adalah bagaimana jajarannya dapat bekerja secara profesional dalam melakukan pembenahan internal agar bisa melakukan penegakan hukum secara tegas, humanis, transparan, bisa memberikan rasa aman dan memberikan kepastian hukum dan rasa keadilan untuk masyarakat, dan lebih dipercaya masyarakat.” pungkasnya.(*)

Share:

Mensesneg Pratikno, Akhirnya Antarkan Surat Pencalonan Kapolri ke DPR RI. Komjen Listyo Sigit Prabowo Jadi Calon Tunggal Kapolri


Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno akhirnya mengantarkan surat pencalonan Kapolri ke DPR RI. Komjen Listyo Sigit Prabowo menjadi calon tunggal Kapolri.

Pratikno tiba di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta sekitar pukul 10.40 WIB. Pratikno dijemput oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR Indra Iskandar di lobi Gedung Nusantara III dan langsung menuju lantai 3 yang merupakan ruang Ketua DPR Puan Maharani. Dalam pertemuan itu, Puan Maharani didampingi oleh Wakil Ketua DPR lainnya yakni, Azis Syamsuddin, Sufmi Dasco Ahmad, dan Rachmat Gobel.

Isi Supres tersebut adalah menunjuk KabareskrimPolri Komjen Listyo Sigit Prabowo menjadi calon tunggal Kapolri yang diajukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke DPR RI.

Hal itu diungkapkan Ketua DPR RI, Puan Maharani dalam konferensi pers, Rabu (13/1/2021).

"Pada hari ini, Surat Presiden telah kami terima dari Bapak Presiden, yang mana presiden menyampaikan usulan pejabat Kapolri yang akan datang dengan nama tunggal, yaitu Bapak Drs Listyo Sigit Prabowo, MSi yang saat ini menjabat Kabareskrim Polri," ungkap Puan.

Puan menyebut sejak surat Presiden diterima hari ini, DPR akan menjalankan proses sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan mekanisme yang berlaku.

"Kita akan dapat segera mengetahui apakah Kapolri yang diusulkan oleh presiden mendapat perstujuan dari DPR," ungkapnya.

"Terhitung 20 hari ke depan, kami akan memproses pelaksanaan mekanisme DPR dalam mengusulkan dan memberikan persetujuan calon tunggal Kapolri," imbuh Puan.

Lulusan Akademi Kepolisian 1991 itu menjadi Kapolresta Solo pada 2011. Dalam masa kepemimpinannya, Sigit pernah menangani kasus bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS), Kepunton, Solo, Jawa Tengah.

Setahun kemudian, Sigit ditarik ke Bareskrim menjadi Kasubdit II Dittipidum. Pada 2013, Sigit kemudian diangkat menjadi Dirkrimum Polda Sulawesi Tenggara.

Saat Jokowi terpilih sebagai presiden, Sigit kemudian dipercaya menjadi ajudan. Sigit mulai bertugas menjadi ajudan Jokowi pada Senin, 27 Oktober 2014.

Dua tahun berselang, Listyo Sigit kembali mendapat promosi. Dengan pangkat Brigadir Jenderal Polisi, Listyo Sigit dipercaya menduduki posisi Kapolda Banten. Sebagai Kapolda Banten, Listyo Sigit sempat mengamankan Pilgub Banten 2017 dan Pilkada Serentak 2018. Listyo Sigit bertugas sekitar 2 tahunan sebagai Kapolda Banten.

Pada 2018, Sigit diangkat menjadi Kadiv Propam Polri. Dia menggantikan Irjen Martuani Sormin, yang ditugaskan sebagai Kapolda Papua. Dengan jabatan itu, Sigit pun mendapatkan kenaikan pangkat menjadi Irjen.

Selanjutnya, Sigit dipromosikan menjadi Kabareskrim. Posisi Kabareskrim sebelumnya dijabat Idham Azis, yang diangkat Jokowi menjadi Kapolri.

Pada Jumat (8/1/21) Kompolnas merekomendasikan 5 calon menjadi Kapolri yakni Wakapolri Komisaris Jenderal (Komjen) Gatot Eddy Pramono, Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar, Kabareskrim Listyo Sigit Prabowo, Kalemdiklat Komjen Arief Sulistyanto, dan Kabaharkam Komjen Agus Andrianto kepada Presiden Joko Widodo.(*)

Share:

Selasa, 12 Januari 2021

Mie Pelangi dan Nasi Goreng Biru, Jadi Andalan Hotel POP Diponegoro Surabaya


SURABAYA, beritacakrawala.co.id - Dimasa pendemi saat ini, banyak hotel - hotel di Surabaya menyajikan menu - menu baru, salah satunya hotel POP Diponegoro ini, memiliki menu beraneka ragam baik itu dari bahan sayur sayuran, Daging atau Ikan maupun dari Mie.

Hotel POP yang terletak di Jalan Diponegoro Surabaya, disini menyajikan banyak menu masakan dengan bumbu rempah - rempah, dengan cita rasa yang begitu enak. Rabu(13/01/2021).

Hotel POP Diponegoro Surabaya ini, menyajikan masakan yang lain dari pada hotel - hotel yang ada di Surabaya. Salah satunya menu MIE PELANGI LOBSTER dan NASI GORENG BIRU.

M.Fatoni selaku Chef Hotel POP Diponegoro menyampaikan, kami barusan launching menu masakan 1 bulan kemarin di hotel ini. Dan kami berinama masakan kami, NASI GORENG BIRU dan MIE PELANGI LOBSTER

"Kenapa kita namai Nasi Goreng Biru, (Nasi Goreng Jawa..Red) karena kita lihat logo Hotel POP Diponegoro ada warna birunya, jadi kita padukan dengan Nasi Goreng Biru. Dengan bumbu - bumbu rempah, dan juga ada perpaduan dengan daun talang,"jelasnya.

"Untuk MIE PELANGI nya. Ada 3 warna dalam Menu MIE yang kami sajikan, ada warna hijau, kuning, dan merah. Meski MIE kami warna - warni tapi pewarnanya alami, Hijau kita ambil dari Sari Pati Sawi Hijau, Kuning kita ambil dari Sari Pati Wortel, Merah dari Sari Pati Buah Naga,"jelasnya.

Akbar panggilan akrab Manager Hotel POP Diponegoro di dampingi Setiawan Nanang Manager Hotel HARRIS Gubeng Surabaya mengatakan, di Hotel kami tetap mematuhi protokol Kesehatan, Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak.

Dalam massa pandemi Kami berharap okupansi di hotel bisa stabil,"pungkasnya.(Red)

Share:

Kapolri Jendral Idham Azis, Tak Lama Lagi Memasuki Masa Pensiun


JAKARTA, BeritaCakrawala.co.id - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jendral Idham Aziz, tak lama lagi memasuki masa pensiun. Calon Kapolri baru akan dipilih Presiden Joko Widodo dan akan melalui fit and proper test di DPR RI. Pengamat Kebijakan Publik, Djuni Thamrin mengatakan Kapolri yang baru tidak boleh terlibat dalam SARA, ini bertujuan untuk menjaga keutuhan negara.

“Kapolri (baru) tidak boleh terlibat dalam SARA untuk menjaga keutuhan negara. Kapolri harus dapat mendorong persatuan warga untuk membangun Indonesia Jaya. Bukan saatnya lagi, Indonesia dibawa dan didorong ke arah perpecahan SARA.” ujar Djuni kepada wartawan dalam pernyataan tertulisnya, Rabu (13/1/2021).

Djuni mengatakan, tugas polisi sebagai penjaga keamanan dan ketertiban masyarakat harus bisa diemban oleh pucuk pimpinan Korps Bhayangkara dengan pendekatan profesionalisme, beretika, mengayomi serta berintegritas.

“Kapolri sebagai Kepala Kepolisian di Republik ini harus netral dan profesional. Kapolri tidak boleh memihak pada mayoritas dan harus melindungi minoritas,” tambahnya.

Djuni juga mengatakan bahwa Indonesia bukan negara agama, tetapi negara beragama. Menjaga kehidupan antar umat beragama yang harmonis, hormat menghormati dan menghargai merupakan hal yang sangat penting.

“Hak setiap warga negara untuk menjalankan ibadah secara bebas dan tidak terancam oleh apapun. Kapolri sebagai Kepala Kepolisian di Republik ini harus netral dan profesional. Kapolri tidak boleh memihak pada mayoritas dan harus melindungi minoritas.” Himbau Djuni.

Dalam rilis tertulisnya, Pengamat Kebijakan Publik itu juga menuliskan, “Kapolri yang berwibawa tetapi tidak menakutkan. Kapolri yang dapat menyelesaikan semua potensi ancaman keamanan dengan mengoptimalkan segenap keahlian dan dukungan ilmu pengetahuan.”

“Itulah harapan dan suara rakyat yang mengharapkan adanya keamanan dan ketentraman hidup berbangsa dan bernegara,” pungkasnya.(*)

Share:

Dugaan Penipuan Oleh Grab Toko"Grabtoko.com"


JAKARTA, BeritaCakrawala.co.id - Bareskrim Mabes Polri turun tangan dalam kasus dugaan penipuan yang dilakukan oleh Grab Toko (Grabtoko.com ). Dengan gerak cepat, Bareskrim langsung menangkap Yudha Manggala Putra, managing director sekaligus pemilik dari Grab Toko.

Yudha ditangkap karena diduga melakukan tindak pidana menyebarkan berita bohong yang mengakibatkan uang konsumennya raib serta  dan pencucian uang.

Modusnya dengan menawarkan barang dengan harga sangat murah, lalu saat konsumen melakukan transaksi pembelian barang, barang tak kunjung dikirim ke pembeli.

"Pelaku meminta bantuan pihak ketiga untuk membuat website belanja daring. Website ini juga diketahui menggunakan hosting di luar negeri," kata Kabareskrim Polri, Komjen Listyo Sigit Prabowo dalam keterangan tertulis, Selasa (12/1/21).

Salah satu kandidat Kapolri ini menuturkan ada 980 pembeli yang melakukan transaksi pembayaran di Grabtoko. Namun, Grabtoko hanya mengirimkan barang ke 9 pembeli.

"Dari informasi pelaku, diketahui ada sejumlah 980 costumer yang memesan barang elektronik dari situs GrabToko, namun hanya 9 customer yang menerima barang pesanan tersebut. Dan 9 barang yang dikirimkan kepada costumer itu ternyata dibeli pelaku di ITC oleh pelaku dengan harga normal," terang Sigit.

Bareskrim Polri menangkap Yudha karena diduga melakukan tindak pidana menyebarkan berita bohong yang mengakibatkan konsumen melakukan transaksi keuangan, dan kemudian uang konsumennya raib. Yudha ditangkap pada Sabtu, 9 Januari, pukul 20.00 WIB, di Jalan Pattimura Nomor 20 RT 2 RW 1, Selong, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Dari tangan Yudha, polisi menyita 4 unit ponsel pintar, satu komputer jinjing, dua kartu SIM ponsel, KTP atas nama Yudha dan satu alat elektronik untuk transaksi bank, serta 5 buah akses cohive kantor Grabtoko Lantai 12 A, Plaza 89 Kuningan.

Komjen Listyo Sigit Prabowo mengatakan, Yudha diduga menggunakan uang konsumennya untuk berinvestasi dalam bentuk crypto currency. Sigit mengatakan dugaan tersebut akan diselidiki dalam berkas perkara terpisah dari berkas perkara yang saat ini disidik pihaknya, yaitu dugaan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam transaksi elektronik.

Sementara itu, Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Slamet Uliandi menjelaskan, Yudha menyewa kantor di Kuningan, Jakarta Selatan (Jaksel), untuk menunjang aksi kejahatannya. Di kantornya, ada 6 pekerja.

"Pelaku menyewa kantor di kawasan Kuningan, dan mempekerjakan 6 orang karyawan costumer service, yang bertugas untuk meminta tambahan waktu pengiriman barang, apabila ada konsumen yang bertanya mengapa barang pesanannya tidak kunjung dikirimkan," jelas Slamet.

Dia mengungkapkan keenam pelaku dibekali laptop oleh Yudha, kendati laptop tersebut bukan inventaris kantor milik Yudha, melainkan barang yang disewa dari orang lain.

 "Keenam costumer service tersebut bekerja dengan dengan dibekali laptop oleh pelaku, yang ternyata didapatkan dengan cara menyewa dari orang lain," imbuh Slamet

Dalam melaksanakan proses penyidikan, Dittipidsiber Bareskrim Polri dibantu oleh beberapa bank yang di antaranya bank BCA, BNI & BRI. Pihak bank juga membantu penyidik dalam upaya penanganan tindak pidana ini. Total kerugian ditafsir sekitar Rp 17 Miliar Rupiah dari pihak iklan dan pembeli.

Pelaku juga disinyalir menginvestasikan uang hasil kejahatannya ke dalam bentuk crypto currency, dan hal ini akan ditangani melalui berkas terpisah.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 28 ayat 1 juncto pasal 45A ayat 1 undang-undang nomor 19 tahun 2016 atas perubahan undang-undang nomor 11 tahun 2008 dan/atau pasal 378 KUHP dan/atau pasal 82 dan/atau pasal 85 undang-undang nomor 3 tahun 2011 tentang Transfer Dana, dengan ancaman maksimal 6 (enam) tahun penjara dan/atau denda paling banyak Rp 1.000.000.000,- (satu miliar rupiah).

Ditempat terpisah Grab Indonesia akan mengambil tindakan hukum terhadap GrabToko, platform e-commerce yang diduga terlibat kasus penipuan.

"Grab Indonesia tak tahu dan tidak terkait dengan platform e-commerce dan akun media sosial bernama GrabToko," ujar Juru Bicara Grab, Dewi Nuraini.(*)

Share:

Polresta Banyuwangi Angkat Bicara, Terkait Ormas WN 88


BANYUWANGI, BeritaCakrawala.co.id - Akhir- Akhir ini masyarakat Banyuwangi diramaikan pemberitaan adanya Ormas/LSM yang  berafiliasi dengan Humas Mabes Polri. Mereka menyebut sebagai Ormas WN 88 Humas Mabes Polri, bahwa  ormasnya berafiliasi sekaligus di bawah naungan Humas Mabes Polri. 

Menanggapi hal itu, Kabag Humas Polresta Banyuwangi Iptu Lita Kurniawan S.Sos saat di konfirmasi melalu telp seluler terkait kabar adanya Ormas WN 88 ini menegaskan, bahwa WN 88 bukanlah organisasi yang berafiliasi dengan Humas Mabes Polri, Selasa (12/01/21).

"Humas Polri secara resmi kedinasan tidak mempunyai cabang selain secara struktur kedinasan Polri,” ucapnya.

“Omas WN 88 Humas Mabes Polri tidak ada hubungannya dan tidak ada kaitannya dengan Polri,”tegasnya.

Disinggung terkait atribut lencana yang mirip dengan lencana Polri, lebih lanjut Lita mengatakan, yang penting bukan lencana Polri, cuma mirip saja.

Lita berharap masyarakat lebih jeli dan lebih hati hati dalam menyikapi masalah ini, ditegaskan sekali lagi bahwa WN 88 sama sekali tidak ada hubungan dengan Divhumas Mabes Polri.

“Ormas WN 88 Humas Mabes Polri dan atau Ormas WN 88 Humas Mabes Polri Sub Yunit 03 Banyuwangi 2021 yang ada di Banyuwangi sama sekali tidak berkaitan dengan Divhumas Mabes Polri," Ucap Lita sembari menutup  hand phonenya selulernya.(Red)

Share:

Senin, 11 Januari 2021

Presiden Joko Widodo Tunjuk Komjen Listyo Sigit, Sebagai Pengganti Jendral Idham Aziz Sebagai Kapolri


Presiden Jokowi akhirnya menunjuk Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri baru pengganti Jenderal ldham Azis sebagai Kapolri yang akan pensiun 25 Januari 2021.

Dari sumber Law-Justice di DPR semalam, nama Listyo Sigit Prabowo, bakal diajukan Presiden Jokowi ke Komisi lll DPR, Senin (11/1/2021) ini untuk diproses mengikuti Fit And Propper Test atau uji kelayakan. 

Proses yang bakal dijalani Sigit, menerima kunjungan anggota Komisi lll, ke rumah kediaman dan melakukan wawancara dengan keluarga.

Setelah itu, kemungkinan Rabu, Sigit akan melakukan proses Uji Kepatutan dan Kelayakan (Fit and Propper Test) di DPR. 

Ia akan diminta program-program yang bakal dilakukan setelah ditetapkan dalam sidang paripurna DPR kemudian dilantik Presiden sebagai Kapolri.

Penunjukkan Listyo Sigit sebagai Kapolri, memang sudah diprediksi sebelumnya, karena kedekatan (chemistry) antara Listyo dengan Presiden Jokowi. 

Prestasi yang ditunjukkan Listyo Sigit setelah baru saja menjadi Kabareskrim akhir tahun 2019 lalu, telah membuat publik tercenggang ketika kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan, terungkap.

Kemudian Sigit, berprestasi menangkap buronan kelas kakap Joko S Chandra di Malaysia. 

Sigit sendiri yang memimpin tim penangkapan itu bekerja sama dengan Polisi Diraja Malaysia. Proses hukum terhadap dua oknum jenderal polisi yang terlibat persengkongkolan dengan Joko S Chandra dilakukan secara profesional dan transparan oleh penyidik Bareskrim Polri,"pungkasnya.(Red)

Share:

Ditkrimsus Polda Jatim Berhasil Meringkus Satu Pelaku Pemalsuan Surat Hasil Rapit Test Antigen


SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Polda Jatim menggelar Konferensi Pers ungkap Kasus tindak pidana Pemalsuan surat hasil rapit test antigen yang tanpa dilakukan pemeriksaan medis, Senin (11/01/2021).

Satu pelaku di ringkus langsung oleh subdit siber Ditreskrimsus Polda Jawa Timur. Dengan tersangka inisal Imam Baihaki  (24) mahasiswa, yang berdomisili di Dusun Krajan, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jember.

Kabidhumas Kombes Pol Gatot Repli Andoko didampingi Dirkrimsus Kombes Pol Farman mengatakan, bahwa ada informasi dari masyarakat melalui media sosial, salah satu pelaku memanipulasi data hasil rapid test antigen yang tanpa dilakukan pemeriksaan medis.

" Sementara itu, langsung kami lakukan penyelidikan Pelaku tersebut yang mana pada bulan Desember 2020 lalu, si Pelaku menjadi  pengawas kecamatan (Panwascam) Pilkada 2020 di Kecamatan Jombang, Kabupaten Jember saat Pilkada tahun lalu, sebelum menjadi pengawas TPS harus disertai persyaratan bukti bebas Covid," Tegasnya.

Waktu itu  ada petugas TPS sekitar 27 orang yang terindikasi reaktif, kemudian tersangka 

membuatkan surat rapid test covid-19 terhadap petugas PTPS mengatasnamakan klinik Nurus Syifa di Kecamatan Bangsalsari, Kabupten Jember dengan keterangan non reaktif.

" Bahkan tersangka juga menawarkan jasa  pembuatan rapit test antigen dengan harga antara Rp 50.000 sampai Rp 200.000 per lembar melalui media sosial," Imbuhnya.

" Tersangka bakal di jerat pasal 51 Jo  pasal 35  UU ITE dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara dan atau denda 12 Miliar. Pasal 263 KUHP dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara" Pungkasnya.(SJ/)

Share:

Minggu, 10 Januari 2021

Diduga Pupuk Phonska Aspal


MOJOKERTO, BeritaCakrawala.co.id - Harap waspada dan teliti bagi para petani untuk memakai dan menggunakan pupuk. Berawal dari info masyarakat terkait sulitnya mendapatkan pupuk bersubsidi, menemukan tumpukan pupuk di rumah salah satu warga di Kecamatan Jetis Mojokerto, Minggu(10/1/2021).

Dari pengamatan tim media sepintas yang ada di rumah warga itu nampak seperti pupuk bersubsidi dari pemerintah, akan tetapi ketika diamati dari dekat ada perbedaan dari huruf yang di tulis di kemasan itu, namun warna dan corak hampir sama persis, yang lebih hebat lagi kandungan komposisi nya sangat persis dengan produk dan merk ternama yang sudah diakui dan terbukti kualitasnya.

"Pupuk didapat dari temannya yang ada di Pasuruan bernama Diky, saat itu Bapak saya kesulitan mendapatkan pupuk jenis Phonska maka saya mencari info kesana kemari, lalu kenal sama Diky itu pak,"ungkap pemilik rumah yang tidak mau disebutkan namanya.

Ketika Bapak mulai memakai pupuk yang bertuliskan ponskah itu, Bapak mengatakan, kok kayaknya cocok, maka ada beberapa petani sekitar ikut memesan pupuk itu pula.

Mengenai harga perkarung, pemilik pupuk menjual 120 rb/karung, maka bisa dibilang harga 120 rb hampir sama dengan harga pupuk subsidi di tingkat pengecer,sejauh ini baru sekitar seratus karung pak yang dikirim oleh Diky,kata Mr.R

Pupuk yang bertuliskan ponskah ini di produksi oleh CV Sumber Rejeki yang berada di wilayah Sidoarjo. Guna melengkapi keterangan Mr.R, maka pada Minggu 22/11/20 tim awak media menelusuri dan mencari alamat pengirim yang ada di Pasuruan 

Sekitar pukul 16.00 wib tim ditemui Diky langsung, menurut keterangan Diky pupuk didapatkan dan dikirim oleh Kiki dari Sidoarjo sambil menunjukkan surat tanda terima, terakhir dikirim kemarin (21/11/20) sebanyak 100 karung tapi merk yang lain, disitu pula tim juga ditemui Kiki yang mengaku anak dari pemilik CV Sumber Rejeki.

Saat kita konfirmasi terkait perijinan dan dugaan meniru hak paten dari merk tertentu, Kiki banyak menjawab tidak tau karena baru ikut mengurusi usaha sang ayah baru satu tahun ini. Selang gak begitu lama tim disambungkan melalui handphone, dimana mengaku sebagai anak dari pemilik CV Sumber Rejeki bernama A mengaku sebagai anggota polri yang berdinas di Surabaya.

Dalam penyampaian komunikasi itu A mengarahkan bila ingin lebih jelas terkait usaha kami, silakan datang ke kantor atau rumah kami yang berada di sidoarjo.


Seperti kita ketahui bersama bahwa CV Sumber Rejeki milik Mujib ini pernah digerebek oleh Polda Jatim dan Mabes Polri dengan tuduhan pengoplosan pupuk pada tahun 2015. Juga Kodim Sidoarjo dengan kasus yang sama, maka dalam hal ini untuk para konsumen harap berhati-hati dalam memilih dan memakai produk yang kurang jelas.

"Sampai berita ini diturunkan, kami masih mencari dan mengkonfirmasi kepada pihak - pihak terkait,"pungkasnya.(Red)

Share:

FKPP.AL Kepri Berbagi Kasih Bagi Masyarakat Yang Terdampak Bencana Banjir Serta Panti Asuhan AL Hidayah



BATAM, BeritaCakrawala.co.id - Forum Komunikasi Putra - putri AL (FKPP.AL) Se -Kepri, memberi bantuan langsung ke masyarakat tanjung huma RT 03 RW 01 yang terkena musibah, bersama Ridwan Ibsa BA sebagai Ketua Koordinataor Nelayan Kecamatan Lubuk Baja,

Adapun Bantuan sembako diserahkan kepada ketua RT 03 RW 02 Mujiona sebanyak 25 paket, Sabtu(09/01/2021).

Dalam hal ini, Ketua FKPP.AL.Bintang Covernikus menyampaikan, bantuan secara langsung kepada masayarakat tanjung huma dan bersama Jajaran FKPP.AL,

Dalam aksi ini, turut serta KSB antara lain Seketaris Bambang Herbudi, bendahara, Mery Dumais, OKK Leo Henry, dan satgas bapak Ricky, seksi hukum bapak manuntun silalahi SH.serta jajaran anggota lain nya turut serta didalam pelaksanaan kegiatan sosial tersebut.

Dalam kesempatan ini, ketua FKPP Al  Bintang Covernikus mengatakan, aksi sosial yang kita lakukan hari ini tidak sampai disini aja, kita berharap, perbuatan baik yang di lakukan dan berusaha memberikan  contoh baik ditengah tengah masyarakat luas dan menjunjung tinggi marwah AL.

"Kegiatan kita tidak sampai disini, kita masih melanjutkan aksi sosial ini  selanjutnya ditempat lain daerah sekupang ,"ucapnya.

Tambahnya lagi, hingga hari ini, Minggu (10/01/2021) sekitar 16.30.00 wib FKPP.AL Bergerak langsung menuju panti Asuhan AL Hidayah Sekupang dengan menembus cuaca hujan, jika memang tekad untuk bersosial semangat kita pantang menyerah.

Dengan Gerakan sosial dan bantuan langsung yang kita lakukan dalam dua hari ini,menandakan bahwa masi banyak lagi masyarakat yang membutuh kan uluran tangan dari sesama, semoga aksi sosial yang kita lakukan ini dapat bermanfaat bagi orang lain,"pungkasnya.(Irma/Red)

Share:

Link Berita

Definition List

Unordered List

Support