JOMBANG, BeritaCakrawala.co.id - Ngobar yang di prakasai oleh Koalisi Partai Non Parlemen (KNP), sukses menarik minat masyarakat luas untuk ikut serta berpartisipasi dalam membangun Kabupten Jombang pada 5 tahun ke depan.
"Minat Masyarakat yang ingin terlibat dalam acara Ngobar dengan tema "Siapa Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) periode 2025-2030" sangat banyak sekali sehingga banyak yang tidak bisa masuk ke dalam tempat acara. Hal ini di luar perkiraan kami mengingat pada agenda pertama kami mengunakan fasilitas ruang meeting 1 - Unipdu yang kapasitasnya hanya mampu menampung 100 peserta. ini akan menjadi evaluasi kami sehingga pada acar Ngobar ke dua kapasitas tempat akan kami perluas, " demikian disampaikan Toni Siswanto, S.H. Ketua PimCab Partai Kebangkitan Nusanntara (PKN) yang sekligus di dapuk sebagai Koordinator Antar Lembaga KNP kepada Berita Cakrawala, Jum'at (12/7/24).
"Tema ekonomi, pendidikan, kesehatan, lingkungan, hukum, pertaniam, peternakan, UMKM, tenaga kerja, pungli, investasi, dan star up menjadi magnet yang menarik antusias peserta Ngobrol Bareng (Ngobar)," lanjutnya.
Setelah sukses mengudang tiga narasumber yang juga masuk dalam bursa kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati Jombang periode 2025 - 2030 antara lain Pj. Bupati Bapak Sugiat, Sumramba, dan KH. Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans), KNP akan melanjutkan acara ngobar di tempat lain dengan Narasumber yang tidak kalah visioner dalam melihat dan membangun Jombang 5 tahun kedepan.
“Ini sekaligus penting bagi para Calon Bupati dan Wakil Bupati, agar mereka lebih mengerti apa sih sesungguhnya yang diinginkan warga? Apa yang urgensinya pembangunan di Kabupaten Jombang ini. Kalau tidak segera direkam gagasannya, warga tidak tahu siapa yang layak dipilih,” tegasnya.
Acara perdana ini dibuka langsung oleh Pj Bupati Sugiat. Hadir sebagai pemateri adalah Surambah (mantan Wakil Bupati Jombang). Ada juga kiai muda KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans). Mereka sudah membedah sejumlah masalah termasuk menjawab setiap pertanyaan audions yang sangat tajam. "Acara seperti ini sangat dibutuhkan masyarakat sebagai sarana pendidikan politik terlebih menjelang Pilkada," lanjut Toni Siswanto, S.H. saat di wawanarai oleh Berita Cakrawala
Pj. Sugiat membuka dengan menceritakan perjalanan karier dan langkah politiknya hingga dia dipilih untuk ditugaskan sebagai Pj. Bupati di Kabupaten Jombang. “Putra Daerah dipulang kampungkan untuk memperbaiki dan menata tanah kelahirannya,"terangnya sembari tersenyum.
Disambung dengan Gus Hans yang berbicara tentang sepak terjangnya dalam pembinaan dan penanggulangan penyalahgunaan NARKOBA. Satu permasalahan yang tidak pernah selesai bahkan semakin meluas di kalangan masyarakat dan diindikasi sebagai perusak generasi muda bangsa.
Gus Hans berencana untuk memberi pemahaman tujuan NARKOBA diproduksi dan resiko penyalahgunaannya juga bagaimana memperbaikinya.
Berbeda dengan Sumrambah, calon Bupati dan atau Wakil Bupati Sarjana Teknik lulusan Brawijaya ini, dia membicarakan permasalahan yang mendasar dari segala permasalahan yang ada dalam kehidupan dan juga pemerintahan, yaitu pertanian.
Menurutnya, permasalahan yang harus diantisipasi pada masa mendatang adalah tidak ada anak yang memiliki keinginan untuk menjadi petani, maka kesejahteraan petani haruslah ditata regulasinya dengan benar karena ketersediaan pangan ini penyebab utama dari kekacauan kehidupan manusia di dunia.
"Disaat negara lain sudah menata dan menjamin ketersediaan pangan, tapi di kita malah menjadikan sumber pangan ini sebagai permainan politik dalam kebijakannya. Selain pendidikan dan kesehatan,"tegas mantan Wakil Bupati periode sebelumnya ini.
Pada acara yang ke dua nanti kami akan kembali mengundang para calon pemimpin yang memiliki gagasan untuk membangun Jombang, sehinga masyarakat tidak tertipu dengan pragmatisme.
"Sabar - sabar, untuk siapa narasumber, tempat dan tanggal nya masih kami diskusikan dengan para ketua yang tergabung pada koalisi partai non parlemen."pungkasnya.(TI/Red)