This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Sabtu, 21 Agustus 2021

Polsek Tambaksari, Berhasil Ringkus 3 Tersangka Residivis Pencuri AC di Stasiun


SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Toga tersangka resedivis pencurian AC berhasil dibekuk unit Reskrim Polsek Tambaksari Surabaya.

Ketiga tersangka berinisaial RI (26) tahun, DAS (27) tahun, dan FF (25) tahun asal Surabaya, bahkan ketiganya merupakan mantan karyawan CV Tirta Wening (bergerak dibidang jasa perawatan AC).

Kapolsek Tambaksari Muhhamad Akhyar SH, MH mengatakan, bah was an ya ketiga tersangka tersebut, merupakan residivis pencurian AC dibeberapa stasiun di Surabaya.


"Ketiga tersangka cukup dibilang lihai, dalam melakukan aksinya, mereka mengenakan baju CV Tirta Wening. Kemudian RI (26) tahun (tersangka...red), mengajak DAS, dan FF untuk melakukan aksinya,"terang Akhyar.

"Ketiga tersangka mengaku, bahwasannya melakukan aksi pencurian AC di dua titik. Di stasiun Gubeng dan stasiun  Wonokromo Surabaya,"tambahnya.

"Tiga tersangka tersebut, sudah 7 kali melakukan aksi pencurian AC. 5 kali di stasiun Gubeng, dan 2 kali di stasiun Wonokromo,"uraiannya.

Selain itu, barang basil curiannya dijual ke seseorang yang akrab dipanggil Kancil didaerah Jalan Ngagel Surabaya. AC basil curian tersebut dijual dengan harga 1.670.000,- ( Satu Juga Eman Ratus Tujuh Puluh Ribu Rupiah).


"Ketiga tersangka, dijerat dengan Pasal 363 KUHP, dengan hukuman maksimal 7 tahun penjara,"pungkasnya.(Red)

Share:

PPKM Darurat Level 4 : Satpol PP Provinsi Jatim, Bubarkan Krumunan


SURABAYA, BeritaCakrawala.co id - Operasi pemberlakuan jam malam terus dilaksanakan Satpol PP Provinsi Jatim bersama jajaran Kepolisian Polda Jatim, pada Sabtu, 21 Agustus 2021.

Kegiatan ini digelar mulai 20.00 WIB yang dipimpin langsung oleh, Penyidik Satpol PP Provinsi Jatim Achmad Arief.

Dalam kegiatan ini dilibatkan anggota Satpol PP Provinsi Jatim, anggota Polda Jatim, serta KBRS. Perjuangan, Pagar Jati, DKS, Madas, dan Galajapo Surabaya.

Pelaksanaan Kegiatan Operasi ini merupakan wujud implementasi Inpres nomor 6 tahun 2020 tentang pendisiplinan masyarakat terhadap penerapan protokol kesehatan serta Inmendagri nomor 35 tahun 2021 Tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4, Level 3, dan Level 2 COVID-19 di wilayah Jawa dan Bali.

Untuk rute patroli awal yakni Jalan Setail Kebun Binatang, Jalan Pregolan Tegalsari, Jalan Raya Kayon, dan Jalan Raya Ngagel Surabaya.

Sasaran operasi adalah warung lesehan, warung kopi, dan cafe yang masih tetap buka di waktu pemberlakuan jam malam mulai pukul 20.00 WIB.

Saat itu disampaikan teguran kepada pemilik warung dan cafe di Jalan Ngagel Surabaya, sekaligus diperintahkan kepada pemiliknya untuk segera tutup yang dikarenakan sudah melebihi jam malam.

Selain itu para pengunjung yang lagi asik nongkrong diperintahkan untuk pulang ke rumah masing-masing dan tidak keluyuran tanpa tujuan yang jelas karena masih dalam penerapan PPKM Darurat Level 4.

Diterangkan Penyidik Satpol PP Provinsi Jatim Achmad Arief kegiatan operasi pemberlakuan jam malam dilaksanakan rutin setiap hari untuk mencegah kerumunan dan menekan mobilitas masyarakat Surabaya.

Arief menambahkan, mobilitas orang dan kerumunan, khususnya di Surabaya dan Sidoarjo juga terbilang tinggi. Kami terus melakukan upaya operasi pada malam hari dan pembatasan mobilitas masyarakat untuk bisa menekan laju penyebaran Covid-19.

“Dengan adanya kegiatan operasi ini kami berusaha memutus rantai penyebaran Covid-19,” pungkasnya.(Red)

Share:

Aksi Bentrok Dua Kubu, Dipicu Soal Perebutan Lahan


SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Anton Elfrino Trisanto, SH, S.I.K, M.Si memimpin pengamanan untuk melerai aksi bentrokan dua kubu dalam kasus perebutan lahan, Sabtu, 21 Agustus 2021 di gudang kawasan Margomulyo.

Saat itu pengamanan ketat dilakukan Polres Pelabuhan Tanjung Perak bersama Polsek Asemrowo yang dibantu pasukan Polda Jatim.

Aksi bentrok yang terjadi antara dua kubu ini dipicu soal sengketa lahan gudang PT Teguh Timur di Jalan Margomulyo.

Turut hadir dalam pengamanan ini Kapolsek Asemrowo, Kompol Hari Kurniawan yang akhirnya menjadi mediator untuk meredam aksi bentrok tersebut.

Kejadian yang sempat membuat macet kawasan Jalan Margomulyo ini diawali dari kedatangan sekitar 90 orang ke lokasi.

Mereka datang ke lahan yang menjadi rebutan itu dan memerintahkan 4 orang penjaga di lokasi agar segera angkat kaki.

Saat itu salah satu dari puluhan orang yang datang tersebut menunjukkan surat pengadilan yang menjadi dasar mereka untuk menguasai lahan.

Dalam surat tersebut terdapat putusan PTUN Surabaya yang menyatakan bahwa sengketa telah dimenangkan oleh kubu yang diwakili mereka.

Saat itu 4 orang penjaga tersebut menolak pergi. Mereka sempat bersitegang sehingga terjadi cek cok yang berujung pemukulan terhadap salah satu penjaga tersebut.

Merasa kalah jumlah 4 orang tersebut meninggalkan lokasi kemudian kembali dengan membawa teman-teman yang berjumlah 70 orang untuk balas dendam.

Sempat terjadi aksi lempar diantara kedua kubu sampai kemudian berhasil diredam dan dilakukan mediasi oleh Kapolsek Asemrowo yang kemudian mengambil jalan tengah dengan menetapkan stasus Quo pada lahan yang diperebutkan.

Selama staus qua diberlakuan maka tidak boleh ada pihak manapun berada di lokasi sampai datang petugas eksekusi dari pengadilan.

Untuk mencegah bentrokan yang lebih besar, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak memerintahkan membawa 90 orang dari pihak yang berusaha menguasai lahan tersebut ke Mako dengan menggunakan bus yang telah disiapkan.

Setelah bentrokan berhasil diredam, anggota Polres Pelabuhan Tanjung Perak melakukan pengaturan untuk membuat lalu lintas di lokasi kembali lancar.

Diterangkan Kapolres PelabuhanTanjung Perak, kejadian bentrok ini cepat diantisipasi sehingga tidak sampai meluas dan jatuh korban yang tidak diharapkan.

“Kami akan terus mengawal sengketa lahan ini sehingga situasi Kamtibmas tetap kondusif,” pungkasnya.(Red/SJ)

Share:

Jajaran Polres Gresik Terus Gencarkan Gerai Vaksin Merdeka, kali ini di Mapolsek Menganti


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id - Kepolisian Resor Gresik terus mempercepat laju akselerasi percepatan vaksinasi Covid-19. Herd immunity adalah tujuan yang ditempuh.

Kali ini serbuan vaksin merdeka digelar di halaman Mapolsek Menganti. Dihadiri langsung Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM beserta pejabat utama (PJU) Polres Gresik dan Forkopimcam Menganti, Sabtu (21/8/2021).

Antusias masyarakat Menganti terbilang cukup tinggi. Dalam catatan penerima vaksin mencapai 2.500 warga telah disuntik vaksin sinovac dosis pertama.

Kapolres Gresik AKBP Arief melalui Kapolsek Menganti AKP Tatak Sutrisno, SH mengatakan, vaksin Covid-19 ini diberikan bagi masyarakat Kecamatan menganti yang tersebar di 22 desa secara gratis.

"Menurutnya, kegiatan vaksin merdeka di halaman Polsek Menganti ini telah menginjeksikan 2.500 suntikan vaksin sinovac,serbuan vaksin merdeka jajaran Polres Gresik merupakan inovasi Kepolisian guna mendukung upaya pemerintah mencapai imunitas komunal, khususnya bagi masyarakat di Kabupaten Gresik"terangnya.


Kegiatan vaksinasi yang masih bernuansa bulan kemerdekaan RI ke-76 ini berjalan lancar dan mematuhi protokol kesehatan.

"Meskipun sudah menerima vaksinasi masyarakat tetap diminta disiplin mematuhi protokol kesehatan,"pungkasnya.(BDI)

Share:

Irama Tangisan Petani Sidajaya Garapannya di Hancurkan, Ada Melodi Dalang dan Unsur Politik


SUBANG, BeritaCakrawala.co.id - Permasalahan belakangan ini yang sedang ramai menjadi suatu perbincangan di Kabupaten Subang tepatnya di Kampung Sumurjaya Desa Sidajaya, Para Petani yang merasa dirugikan tanah garapannya dihancurkan tanpa ada Sosialisasi terlebih dahulu. 

Noven yang mewakilkan dan mendampingi salah satu kelompok tani sidajaya yang merasa di rugikan dan tidak di manusiakan dalam menyampaikan aspirasi dan jeritan hati para petani  mengatakan ini seperti ada  seorang Dalang yang memainkan Melodi dan adanya ditunggangi Unsur Politik, Sabtu (21/8/2021)

Dimana awal Para Petani Sidajaya, bisa menggarap karena adanya suatu komitmen sewa - menyewa di tahun 2020 senilai Rp.3.000.000 (tiga juta rupiah) /Ha/Tahun, dimana disetorkan ke Kepala Dusun sekaligus Ketua Panitia Pemungutan sewa Bapak Karso. Namun sekarang Kandas seketika dihancurkan Ladang Garapannya yang mengatasnamakan pekerjaan ini suatu Program Disbun dan PT Rajawali PG 2 Subang. 

Walaupun jika benar ini merupakan program pemerintah, pastinya lebih elegan dan harus mengedepankan masyarakat sekitar tanpa adanya suatu tebang pilih. 

"Tanpa adanya Sosialisasi, dan diajak musyawarah terlebih dahulu untuk bisa menghadirkan solusi dengan Para Petani yang sebelumnya sedang menggarap di lahan tersebut, jikalau mereka salah, Maka mereka perlu di Edukasi dan dibina bukan dibinasakan seperti tidak dimanusiakan". tegasnya.

Beberapa orang yang kita hendak meminta keterangan atau klarifikasi seperti Bapak Karso, Kepala Desa Sidajaya, pihak PG 2 Subang Pasir Bungur, pihak Dinas Pertanian Subang ,kami datangi beberapa kali namun tidak ada ditempat dan tidak ada tanggapan. 

Sempat beberapa kali terdengar sebuah nama aktor intelektual di lapangan, apakah itu Dalang yang memainkan Melodi Polemik ini ? 

Semoga permasalahan ini, bukan juga sebagai ajang politik, Pemilihan Pilkades di beberapa bulan ke depan, untuk mencari hak suara dengan mengatasnamakan kemitraan. 

Lanjutnya, permasalahan ini kita masih mencari benang merahnya, jangan sampai karena azas mamfaat pribadi berdampak merugikan masyarakat banyak, terlebih masyarakat kecil. 

Semoga dengan niat baik dan hati kemanusiaan , instansi pemerintahan setempat dapat berperan sebagai penyambung tangan Bapak Presiden dimana dengan mengutamakan sosial menjalankan intruksi Bapak Jokowi dalam pidatonya terkait lahan konsensi, yang dimana dalam isi narasi pidatonya berkata,"dimana ada masyarakat , kampung dan desa di tengah-tengah lahan konsesi yang sudah tinggal bertahun-tahun disana dan sudah menjadi bagian lahan konsesi tersebut, maka siapapun pun pemegang konsesi tersebut baik swasta dan BUMN, maka berikan kepada masyarakat, kampung dan desa tersebut kepastian hukum.

Sekiranya dengan kepastian hukum yang diterima para petani pahlawan yang kian dilupakan, mereka dapat berladang kembali untuk menghidupkan keluarganya dan membantu program pemerintah dalam ketahanan pangan dan meningkatkan ekonomi masyarakat dengan tenang sehingga tidak ada oknum yang mempunyai wewenang menjadi kesewenangan,"pungkasnya.(Red)


Sumber : team MPP

Share:

Kamis, 19 Agustus 2021

Polres Gresik Terus Salurkan Bansos, di Desa Manyarejo


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id – Pandemi Covid 19 belum juga berakhir, guna membantu Masyarakat yang kurang mampu Polres Gresik kembali distribusikan bantuan sembako dari Kapolres Gresik kali ini di salurkan kepada warga terdampak di Desa Manyarejo Manyar Gresik, Jumat (20/08/2021).

Kasat Binmas AKP. Ach.Said di dampingi KBO Binmas Ipda Syaiful Bakri,SH dan Kanit Binpolmas Aiptu Sidik. P bersama perangkat desa manyarejo menyerahkan bantuan sembako Beras @ 5 Kg  dan minyak goreng @ dua liter sebanyak lima puluh paket secara langsung.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM., melalui Kasat Binmas AKP Ach. Said kepada  menyampaikan kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Polri kepada warga yang terdampak Covid-19 karena adanya pembatasan aktivitas masyarakat selama pandemi dan penerapan perpanjangan PPKM Level 4.

PPKM Level 4 sendiri diperpanjang hingga 23 Agustus 2021. 

"Ini bentuk perhatian dari jajaran kepolisian terhadap warga kurang mampu terdampak pandemi covid 19,semoga bantuan ini dapat membantu meringankan beban warga yang membutuhkan ditengah pandemi seperti saat ini"terangnya.

Salah satu penerima bansos Ibu Mariyem yang berkerja sebagai penjual jamu gendong keliling mengaku sangat berterimakasih dan sangat membantu meringankan beban ekonomi kami.

"Kepala Desa Manyarejo Bapak Yudiono mengapresiasi bantuan yang diberikan kepada warganya yang terdampak,ini sebagai bentuk perhatian Pemerintah maupun Kepolisian kepada kami"pungkasnya.(BDI)

Share:

Rabu, 18 Agustus 2021

Kecewa Pelayanan Servis Pompa Air, Bos Resto Mengadu di Polsek Gubeng


SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Indah Wijaya (Korban..red) tidak menyangka jika niatnya memperbaiki pompa air di resto miliknya harus berujung ke pihak berwajib.

Salah satu  Bos Java Cafe itu terpaksa mengadukan pihak jasa servis itu ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Polsek Gubeng, Selasa (17/8) pagi.

Selain kecewa atas pelayanan Easy Service Surabaya, wanita 46 tahun itu juga merasa terhina oleh owner jasa servis yang ada di Jalan Banyu Urip tersebut. Bahkan, penutup aurat Indah juga dipersoalkan oleh owner. “Masa saya disuruh lepas hijab,” kata Indah saat dikonfirmasi, Selasa (17/8) sore.

Indah yang tinggal di Apartemen Bukit Golf itu menjelaskan, insiden bermula pada Jumat (14/8) lalu. Saat itu, karyawan Indah hendak membuka resto sekitar pukul 08.00. Saat bersamaan, air yang akan digunakan untuk keperluan resto mendadak mati. Salah satu karyawan kemudian mengecek hingga diketahui pompa resto tersebut rusak.

Setelah berkoordinasi dengan atasan, Ahmad salah satu karyawan kemudian mencari jasa servis pompa air di media sosial. Berselang beberapa menit, Ahmad menemukan akun yang menyediakan jasa yang dimaksud. “Dia (Ahmad, red), kemudian menghubungi jasa dari medsos itu,” lanjut Indah.

Sekitar pukul 10.00, datang teknisi berinisial S dari jasa servis tersebut. Ahmad kemudian menunjukkan tempat pompa air yang rusak. Tidak lebih dari 10 menit, teknisi tersebut selesai. Dia menemui Ahmad menunjukan nota berisi tagihan sebesar Rp450 ribu.

“Oleh karyawan saya, sebelum dibayar ditanya kok mahal Rp450 ribu. Karyawan saya tanya yang rusak apanya mas. Malah dijawab rahasia perusahaan. Padahal hanya 10 menit dan tidak membongkar pompa air sama sekali. Hanya memancing pakai air tapi langsung dibayar via transfer,” tandas Indah.

Setelah pembayaran selesai, S langsung meninggalkan lokasi tersebut. Karyawan kaget mendapati pompa air itu rusak satu jam kemudian. Dia kemudian menghubungi S untuk mempertanyakan hal itu. Namun, upaya itu tidak membuahkan hasil. Kontak yang sebelumnya dihubungi tidak aktif.

Keesokan hari, karyawan kembali menelepon jasa servis itu. Setelah tersambung, teknisi berjanji akan datang Minggu (15/8) malam. Seperti sebelumnya, teknisi menuju tempat pompa dan melakukan perbaikan. Kali ini, S butuh waktu 30 menit untuk memperbaiki pompa tersebut.

Saat bersamaan, Indah juga menghubungi owner jasa servis guna menanyakan servis yang tidak kunjung selesai. Namun, Indah tidak memperoleh respon. Indah kemudian mencoba mengirim pesan singkat melalui Whatsapp. “Tapi malah dibalas dengan marah-marah oleh bosnya,” cetus Indah.

Dalam percakapan itu, Indah menyuruh bos jasa servis untuk datang ke Java Cafe di Jalan Jawa. Sekitar pukul 17.30, datang tiga orang yang mengaku pemilik jasa servis. Di sana, mereka meluapkan amarahnya dan terlontar kata-kata penipu yang ditujukan ke Indah. “Kok saya yang dibilang penipu,” ucap dia.

Menurut owner jasa, Indah menipu dengan menyuruh teknisi memperbaiki dua pompa dan menguras tandon. Padahal, dengan ukuran tandon besar, teknisi tersebut tidak mungkin menyelesaikan dengan waktu 10 menit. “Kalaupun dikuras, butuh waktu lebih dari 10 jam untuk kuras tandon,” tambah dia.

Di tengah adu mulut itu, terlontar kata-kata yang membuat korban merasa terinjak harga dirinya. Di sana, owner servis menyuruh korban untuk melepas penutup aurat. Ucapan tersebut bahkan terekam kamera salah satu karyawan Indah.

“Dia bilang, percuma kamu pakai hijab, dilepas saja, malu sama hijabnya. Siapa yang tidak emosi mendengar kata-kata tersebut. Saya hanya tanya kinerja, kok malah ke hijab yang gak ada hubungannya,” tegas Indah menirukan ucapan bos jasa.

Setelah kejadian itu, Indah sudah berupaya melupakan. Namun, owner jasa servis itu terus melakukan teror melalui Whatsapp. “Sudah saya blokir, tapi pakai nomer lain untuk kirim pesan ke saya. Akhirnya saya adukan ke Polsek Gubeng,” pungkas Indah.

Dikonfirmasi terpisah, Lia pemilik Easy Service Surabaya yang beralamat di Jalan Banyu Urip mengaku siap menghadapi pengaduan yang dilayangkan kepadanya. Bahkan dia menunggu kedatangan pihak polisi yang tidak kunjung memintainya keterangan.

“ Ya saya siap. Silakan saja dilanjut karena saya merasa benar, sih. Perkataan saya tidak ada yang menyinggung. Jadi saya akan tunggu pihak kepolisian untuk datang. Tapi kalau mau datang silakan hubungi saya dulu. Saya tidak akan kabur, saya benar, tapi saya orangnya sibuk,” kata Lia.

Terpisah, Kapolsek Gubeng Kompol Akay Fahli membenarkan adanya aduan itu. “Ya benar mas. Namun karena bersifat aduan terkait konsumen, kami akan tindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku. Nanti secepatnya saya panggil pihak satunya untuk mengetahui pasti kronologinya" Pungkasnya.(SJ)
Share:

Secara Humanis TNI -Polri Bersinergi Pindahkan Isoman ke Isoter


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id - Gelar Apel Pasukan yang diselengarakan di halaman Mapolres Gresik dalam rangka pemindahan isolasi mandiri ke isolasi terpusat yang bertepatan dengan momentum Kemerdekaan RI ke 76 dimanfaatkan stakeholders di Kabupaten Gresik untuk memperkuat upaya merdeka dari Covid-19. Kali ini, Bhabinkamtibmas dan Babinsa dikerahkan dalam rangka pemindahan pasien isoman menuju isoter, Rabu (18/7/2021).

Diikuti ratusan personel gabungan TNI-Polri dan Satpol PP. Mereka akan diterjunkan guna mengajak pasien isoman agar mau menjalani isoter di RSL Gelora Joko Samudro (Gejos).

Dandim 0817/Gresik Letkol Inf Taufik Ismail mengatakan, program isoter merupakan perintah pusat. 

"Sesuai arahan pusat, sekarang tidak ada lagi isolasi mandiri. Seluruh pasien terkonfirmasi positif Covid-19 harus menjalani isolasi terpusat. Baik di Gejos maupun rumah sakit,"tegasnya.

Dandim berpesan agar Bhabinkamtibmas dan Babinsa yang turun ke lapangan mengedepankan upaya preventif. Ajas pasien isoman secara humanis agar dengan sukarela mau menjalani isolasi terpusat. Pengertian dan pemahaman harus diberikan secara menyeluruh.

"alumnus Akmil 2001ini menambahkan, yang harus dikuatkan pasien yang menjalani isolasi di Gejos 100 persen sembuh. Tidak ada yang meninggal dunia. Ajak pasien isoman secara preventif dan hindari bentrokan,"imbuhnya.

 senada disampaikan Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto,SH,SIK,MM, Pihaknya berharap masyarakat atau pasien isoman agar secara sadar menjalani isoter. Di sana, fasilitas dan layanan kesehatan lebih lengkap dan memadai.

"Upaya semaksimal mungkin harus kita lakukan dalam rangka penanganan Covid-19. Bhabinkamtibmas dan Babinsa harus terus bersinergi"ujarnya.

Menurutnya, saat ini jajaran Forkopimda Gresik tengah meramu kebijakan agar pasien isoman mau menjalani isoter. Termasuk mencari inovasi agar isoter tidak lagi menakutkan, melainkan destinasi bagi pasien Covid-19 agar cepat sembuh.


Sebagai catatan, Gresik per tanggal 17 Agustus 2021 sudah keluar dari zona merah Covid-19. Bed occupancy ratio (BOR) juga terus menurun. Namun, penerapan PPKM masih berada di level 4 karena masuk aglomerasi.

"Sedangkan terkait upaya surveilans tracing kontak erat, Gresik mendapat apresiasi dari Kapolda Jatim dan Pangdam V/Brawijaya. Lantaran berhasil mecatatkan hasil tracing tertinggi di Jawa Timur. Sesuai slogan tim tracer, pantang pulang sebelum lima belas orang,"pungkasnya.(BDI)

Share:

Polda Jatim Bongkar Penjualan Tabung Oksigen Palsu di Surabaya


SURABAYA, Beritacakrawala.co.id - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Timur, Kamis (12/8/2021) mengamankan satu orang pelaku pembuat dan penjual Tabung Oksigen Palsu kepada masyarakat pada disaat pandemi Covid-19, yang dilakukan di CV. Surya Artha Kencana d/a Jalan Simorejo Timur I No. 85 Surabaya, 18/8/2021.

Kapolda Jatim lrjen Pol. Nico Afinta, Kabidhumas Polda Jatim dan Dirreskrimsus Polda Jatim. Menggelar Konfrensi Press di gedung humas baru.

Kapolda Jatim lrjen Pol. Nico Afinta, mengatakan, dimana Penangkapan pelaku bermula, saat polisi mendapatkan laporan dari masyarakat, pada saat korban mencurigai tabung gas palsu yang dibelinya dari media sosial.

Adapun selaku korban insial WD membeli tabung oksigen   ukuran 1 M3 untuk orang tuanya sedang terpapar Covid-19. Dan membeli melalui media sosial, yang dipasarkan pelaku 4juta untuk(2 tabung dan regulator). 

" Ternyata si pelaku sendiri memasarkan tabung oksigen palsu mulai bulan juni 2021 hingga hari ini"Tegasnya.

Setelah membeli, tabung tersebut lantas dipergunakan oleh orang tuanya namun, kesehatan orang tua korban justru semakin memburuk. Itupun korban lantas curiga bahwa tabung itu mempunyai warna dasar merah, dan bentuknya sama persis dengan tabung alat pemadam api ringan(apar) sehingga korban melaporkan kejadian itu ke polisi.

"Atas dasar laporan dari korban, polisi segera melakukan penyelidikan dan penggeledahan dilakukan di CV. Surya Artha Kencana, pada Agustus 2021. Dan bergerak dibidang pengisian alat pemadam kebakaran dan Repacking atau Modif, produksi dari tabung pemadam kebakaran"lmbuhnya.

Dalam penggeledahan dilakukan oleh pihak kepolisian, didapati bahwa CV. Surya Artha Kencana melakukan Produksi atau membuat tabung oksigen.

Alhasil,Pelaku yang berhasil diamankan yakni, NW alias NG, (52) warga Jalan Simorejo 9/43 RT. 005 RW. 002 Kelurahan Sukomanunggal, Kecamatan Simomulyo, Surabaya.

Barang bukti diamankan  diantaranya, 800 tabung apar dan tabung selam, 4 tabung ukuran 6 M3 berisi Oxygen, 9 tabung ukuran 6 m3 kosong, 43tabung ukuran 1 m3 kosong warna putih.

20 tabung ukuran 1/2 m3 kosong warna putih, 3 tabung ukuran 1 1/2 m3 kosong warna putih, 15 buah besi kaki tabung, 1 bendel karbit las listrik, 1 mesin las, 1 bendel stiker bertuliskan tabung( Oxygen Medical Grade..red)6 buah bukti pembayaran pengisian oksigen ke CWMS.


Para tersangka bakal dijerat  197 UU Kesehatan nomor 36 tahun 2009 dengan ancaman hukuman 15 tahun.

"Selama satu bulan ini tersangka sudah menjual tabung oksigen palsu sebanyak 50 tabung, kini polisi masih melakukan pendalaman untuk mengetahui jumlah tabung palsu yang terjual seluruhnya" Pungkasnya.( HM)

Share:

Selasa, 17 Agustus 2021

Kapolres Gresik Datangi Kediaman Para Veteran Berikan Bantuan Door to Door


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id - Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM memberikan santunan kepada para veteran secara langsung. Mendatangi kediaman para veteran yang berada di dalam gang. 

Didampingi Bupati Fandi akhmad yani dan  Dandim 0817/Gresik Letkol Inf Taufik Ismail berjalan kaki dari jalan raya menuju kediaman para veteran. Kedatangannya memberikan bantuan berupa sembako dan santunan di HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia. 

Pertama, rombongan mengunjungi kediaman pejuang bernama Sokran yang berada di Jalan Samanhudi No. 27, gang 3, Kecamatan Gresik. Kemudian menuju kantor Dewan Harian Cabang 45 yang berada di Jalan Pahlwan. Setelah itu, mengunjungi kediaman Mat Iksan seorang veteran yang tinggal di Jalan Panglima Sudirman nomor 6. 

Mereka tampak sehat bugar mengenakan pakaian veteran saat ditemui di kediamannya oleh jajaran Forkopimda Gresik. Salah satunya adalah Sokran. Dia mengaku bersyukur bisa menjalan.

“Kami tidak menyangka di situasi yang sulit ini, pemerintah daerah masih memperhatikan para purnawirawan ini,” terangnya. 


AKBP Arif fitrianto mengatakan, mengunjungi kediaman para veteran ini setelah menjalani serangkaian upacara bendera. Mulai dari upacara bersama Forkopimda di halaman Kantor Bupati Gresik, dan upacara Kepresidenan yang secara virtual. 

“Kami bersama forkopimda bersilaturahim ke rumah pejuang di kabupaten Gresik beliau biasanya hadir tapi berhubung ini PPKM, meski tidak diundang secara langsung kami ingin silaturahim secara langsung. Mudah-mudahan beliau diberi umur panjang, kesehatan,”pungkasnya.(Red)

Share:

Tidak Jera, Pelaku Togel Kembali Di Amankan Sat. Reskrim Polres Sampang


SAMPANG, BeritaCakrawala.co.id - Sat. Reskrim Polres Sampang kembali mengamankan pelaku tindak pidana perjudian jenis Toto Gelap (Togel), Senin (16/08/2021).

Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz S.IK, M.Si yang di wakili Kasubbag Humas Polres Sampang Iptu Sunarno SH membenarkan bahwa Sat. Reskrim mengamankan seorang laki-laki bernama Moh. Mansur Arifin, 26 tahun.

"Moh. Mansur Arifin warga Desa Tamba'an Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang diamankan unit buru sergap Sat. Reskrim Polres Sampang dan dijerat pasal 303 dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun akibat melakukan tindak pidana perjudian jenis Togel" terang Kasubbag Humas Polres Sampang kepada awak media, Selasa (17/08/2021).

Bahwa penangkapan saudara Moh. Mansur Arifin yang berawal dari informasi masyarakat yang menginformasikan akhir-akhir ini perjudian jenis Toto Gelap semakin marak.

Berbekal informasi tersebut, unit buru sergap Sat. Reskrim Polres Sampang melakukan penyelidikan atas informasi masyarakat yang dapat mengganggu kondusifitas wilayah.

"Senin, (16/08/2021) sekira pukul 21.30 Wib di Jl. Raya Dharma Camplong Moh. Mansur Arifin berhasil diamankan petugas yang menyamar sebagai pembeli togel" imbuhnya.


Saat diamankan personil unit buru sergap Sat. Reskrim Polres Sampang, Moh. Mansur Arifin sedang memegang 2 unit handphone yang digunakan sebagai alat perjudian dan uang sebesar Rp. 1.515.000,- (Satu juta lima belas ribu Rupiah).

"Sekarang tersangka dan barang bukti diamankan di Mapolres Sampang guna dilakukan penyidikan lebih lanjut," Pungkasnya.(S4M)

Share:

Masyarakat PIK Dukung GEMA LMP Kibarkan Bendera Merah Putih Sepanjang 21 Meter Walau Dihalau Manajemen


JAKARTA, BeritaCakrawala.co.id - Organisasi Masyarakat Laskar Merah Putih Membentangkan Bendera diatas jembatan Pantai Indah Kapuk sepanjang puluhan meter. Bentangan Bendera tersebut memiliki panjang 21 meter yang dibentangkan oleh Gerakan Mahasiswa Merah Putih bersama Warga Pantai Indah Kapuk pagi tadi.

Ketua Umum Laskar Merah Putih ,H.M. Arsyad Cannu, mengatakan pembentangan Bendera sepanjang puluhan meter diatas jembatan adalah sebagai simbol menyambung semangat Merah Putih kepada generasi muda, khususnya kepada Mahasiswa sebagai generasi Masa Depan Bangsa yang cinta NKRI.

“Acara pembentangan bendera sepanjang puluhan meter diatas jembatan adalah untuk peringatan HUT Kemerdekaan Negara Indonesia, yang juga dibarengi pemberian mandat kepada Ketua Pusat Gerakan Mahasiswa Merah Putih, Dylan Nathanael.” Tutur Arsyad Cannu.

Panglima LMP, Daeng Jamal mengungkapkan, tujuan Laskar Merah Putih bersama Gerakan Mahasiswa Merah Putih membentangkan bendera merah putih sepanjang 21 meter di atas jembatan PIK, untuk menghilangkan stigma masyarakat bila kawasan tersebut dikuasai orang asing.

"Yang pastinya yang pertama tujuan pembentangan bendera merah putih 21 meter itu dalam rangka memperingati proklamasi kemerdekaan, jadi momen ini kita gunakan di mana di waktu masa kemerdekaan ini kita ingin membuktikan selama ini asumsi-asumsi masyarakat keberadaan Pantai Indah Kapuk yang dianggap dikuasai oleh orang asing," kata Daeng Jamal di lokasi.

Dirinya ingin membuktikan, bahwa anak negeri pun bisa berdiri tegak di PIK dengan membentangkan bendera merah putih, karena kawasan tersebut masih dalam wilayah NKRI.

“Meskipun Laskar Merah Putih dan Gerakan Mahasiswa Merah Putih tidak diberikan waktu untuk mengibarkan bendera sepanjang 21 meter diatas jembatan Pantai Indah Kapuk, kami bersama masyarakat PIK tetap kibarkan bendera Merah Putih karena kami percaya wilayah yang kami injak adalah wilayah yang terbuka bagi seluruh Masyarakat Indonesia!” Tegas Ketua GEMA LMP.

Dylan Nathanael selaku Ketua Pusat GEMA LMP menyatakan Gerakan Mahasiswa Merah Putih dibentuk sebagai wadah bagi mahasiswa lintas kampus  dari seluruh Indonesia untuk menyalurkan semangat Merah Putih yang sudah dijalankan selama Puluhan Tahun oleh Organisasi Masyarakat Laskar Merah Putih.

GEMA LMP turut mendukung seluruh program Pemerintah maupun program kerja Laskar Merah Putih sebagai Sayap Organisasi yang Otonom dalam melayani Masyarakat Indonesia.

“Gerakan Mahasiswa Merah Putih hadir sebagai citra Generasi Muda Indonesia dan Wajah Laskar Merah Putih yang merepresentasikan Organisasi Masyakarat yang humanis dan kritis terhadap situasi nasional.” Ujar Ketua Pusat GEMA LMP, Dylan Nathanael.

Anggota Dewan Perwakilan Daerah Provinsi Sulawesi Utara, Dr. Maya Olivia Rumantir M.A., Ph.D, mengapresiasi Gebrakan Laskar Merah Putih dengan membentuk Gerakan Mahasiswa Merah Putih sebagai sarana yang mengenalkan organisasi masyarakat yang lebih humanis dan relevan kepada generasi muda Indonesia.


Ketua GEMA LMP, Dylan Nathanael, menyerukan agar seluruh mahasiswa aktif dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia dapat berpartisipasi dengan bergabung bersama GEMA LMP untuk menyalurkan semangat Merah Putih dengan 12 program Unggulan selama 12 bulan yang berperan positif dalam kehidupan Masyarakat di seluruh Indonesia,"pungkasnya.(Red)

Share:

Upacara Kenaikan Bendera Merah Putih di Gelar di Halaman Pemkab


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id – Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto., SH., S.Ik, M.M bersama Forkopimda mengikuti kegiatan Upacara Detik – Detik Proklamasi dalam Rangka Memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke 76 tanggal 17 Agustus 2021, di Halaman Kantor Pemkab Gresik, Selasa (17/8/2021).

Dengan mengusung tema “Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh”, Bupati Gresik  H.Fandi Ahmad Yani selaku Inspektur Upacara nampak tegap diatas podium.

Jajaran Forkopimda Kabupaten Gresik dan juga Instansi terkait seperti TNI dan Polri, serta tamu undangan lainnya hadir langsung mengikuti kegiatan upacara detik-detik proklamasi kemerdekaan.

Upacara yang berlangsung khidmat tersebut dilaksanakan dengan protokol kesehatan karena digelar ditengah pandemi covid-19.


Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH., S.I.K., MM menyampaikan kegiatan upacara ini meskipun digelar ditengah pandemi covid-19 namun tidak menghilangkan semangat dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-76.

“Dengan momentum Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-76 ini mari tetap kobarkan semangat dan senantiasa jaga kesehatan serta patuhi protokol kesehatan, semoga senantiasa dilindungi oleh Allah SWT,”pungkasnya.(Red)

Share:

Senin, 16 Agustus 2021

Ketua Presidium FPII, HUT RI KE-76, Kemerdekaan PERS Harus Ditegakkan di "INDONESIA MAJU"


JAKARTA, BeritaCakrawala.co.id – Dalam Menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang Ke-76 Menuju Indonesia Maju dan Tumbuh ,Kemerdekaan Pers harus ditegakkan sehingga akan terwujud ketransparansian publik di Negara ini, Selasa (17/8/2021)

Kemerdekaan Pers dalam arti luas, kebebasan berekspresi, kebebasan berpendapat, tidak ada kriminalisasi, dan intimidasi dari pihak manapun, kemerdekaan Pers secara kolektif dan hak berpendapat secara individu adalah Hak Asasi Manusia (HAM), opini publik, harus dinyatakan secara terbuka. Karena publik punya hak untuk tahu, jangan ada yang menghalang halangi tugas jurnalis untuk menyampaikan apa yang harus diketahui publik itu adalah inti dari kemerdekaan Pers sesungguhnya,

 "Jka tidak adanya Kemerdekaan Pers berarti tidak adanya Hak Asasi Manusia (HAM),"tegasnya

Ketua Presidium Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Kasihhati menjelaskan, bahwa Kemerdekaan Pers tertuang dalam UU No.40 Tahun 1999 tentang pers, yang berasal dari kedaulatan rakyat dan digunakan sebagai perisai rakyat dari ancaman pelanggaran HAM dan kesewenang-wenangan kekuasaan dan uang. Sehingga terjadilah Cek and Balance dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Lanjutnya, kemerdekaan Pers harus ditegakkan agar opini Publik dapat terbuka, Pers harus berjalan secara profesional dan Independent tanpa adanya intimidasi,dan tidak dikuasai oleh yang punya Kekuasaan dan Uang di negara ini.


FPII berdiri sebagai garda terdepan Pembela insan pers dari ketidak adilan,dan FPII akan tetap konsisten sampai kapanpun,FPII juga mengajak semua komponen dimasyarakat untuk mengingat jasa jasa para Pahlawan yang sudah mengorbankan nyawa untuk kemerdekaan Indonesia.

“Kemerdekaan Pers Harus di tegakkan untuk Indonesia Maju, dan Tumbuh. Dirgahayu Indonesiaku Ke-76,"pungkasnya.(Red)

Share:

Gubenur Jatim : Khofifah Indar Parawansa, Pimpin Upacara Hari Kemerdekaan RI 76


SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memimpin upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Kemerdekaan RI // Dan bertindak sebagai inspektur upacara, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (17/8/2021).

Tak seperti sebelumnya, di masa pandemi ini, upacara hanya diikuti 40 peserta dengan protokol kesehatan yang ketat.

Bertindak sebagai pembaca Naskah Proklamasi, adalah Ketua DPRD Jatim Kusnadi.

Mengheningkan cipta dipimpin inspektur upacara, dan dilanjutkan pembacaan doa.

Pengibaran Bendera Merah Putih dilakukan oleh 38 Paskibraka. Mereka adalah perwakilan dari 38 kabupaten/kota se – Jatim.

Sebelumnya, Plt Kepala Biro Administrasi Pimpinan, Pemprov Jatim Aries Agung Paewai menjelaskan, karena di masa pandemi, upacara tahun ini dilakukan dengan prokes yang ketat. Dengan pembatasan jumlah peserta upacara, yang biasanya mencapai ribuan.

Dijelaskan, mengacu Surat Sekretaris Negara, bahwa di setiap provinsi dan kabupaten/kota dapat melaksanakan upacara seperti yang dilakukan di Istana Negara di Jakarta.

““Berdasarkan surat Sekretaris Negara bahwa setiap daerah provinsi dan kabupaten/ kota dapat melaksanakan kegiatan upacara yang sama yang dilakukan istana negara, dengan ketentuan protokol kesehatan yang sangat ketat, dan juga sesuai dengan kondisi pandemi Covid-19 ada didaerah tersebut serta dengan ketentuan-ketentuan yang sudah disampaikan,” urai Aries Agung.

Aries menyebut, sesuai dengan arahan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, jumlah pasukan dan peserta harus seminimal mungkin. Contohnya, jumlah pasukan, Gubenur Khofifah meminta agar hanya 40 orang personil dari TNI-Polri.

Untuk undangan, dibatasi hanya 50 undangan yang dapat menghadiri Upacara di Gedung Grahadi. Baik undangan, petugas dan pasukan, semuanya diwajibkan Swab Antigen sebelum pelaksanaan upacara dan juga sudah melaksanakan vaksin minimal dosis pertama.

“Sebelum melaksanakan kegiatan upacara seluruh petugas yang sudah disiapkan, undangan begitupun, walaupun anggota TNI-Polri, dia juga harus di Swab Antigen dan telah melaksanakan vaksin minimal dosis pertama,” terangnya.

Aries Agung menambahkan, ke-50 undangan juga akan menghadiri dua kali upacara yaitu baik pagi hari, untuk Pengibaran Bendera pukul 08.00 maupun upacara Penurunan Bendera pada sore harinya pukul 17.30 WIB.

“Disini, di tempat yang sama dengan pasukan yang sama, dan undangan yang sama karena sudah swab, dan Sore harinya jam 17.30 kita mengikuti dengan Istana Negara yang diikuti secara virtual,” imbuh Aries Agung.

Kaitannya jumlah petugas Paduan Suara, Aries Agung menyebut dari jumlah normal sekitar 350 orang, sekarang hanya menjadi 30 orang.

Turut hadir dalam upacara pengibaran bendera di Gedung Negara Grahadi ini diantaranya, Forkopimda Jatim, yakni Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, Kepala Kejaksaan Tinggi Jatim Mohamamd Dhofir, serta para undangan lainnya,"pungkasnya.(Red)

Share:

Merawat Nasionalisme, Kapolres Gresik Bagikan 1.700 Bendera Merah Putih


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id - Menyambut HUT ke 76 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM, membagikan 1.700 bendera merah putih kepada masyarakat, Ini dilakukan untuk merawat nasionalisme dan rasa cinta tanah air dalam jiwa masyarakat, Senin (16/8/2021).

Ribuan bendera itu dibagikan melalui Bhabinkamtibmas jajaran Polres Gresik. "Hari ini kami membagikan sejumlah 1.700 lembar bendera merah putih kepada masyarakat yang terdampak Covid-19. Kegiatan ini dilakukan serentak di jajaran Polda Jatim,"terangnya.

Dijelaskan, pembagian bendera merah putih bertujuan untuk menjaga rasa cinta tanah air Indonesia. Menumbuhkan dan merawat nasionalisme jelang HUT ke 76 Kemerdekaan Republik Indonesia di tengah masa pandemi. 

"Harapannya, dengan pembagian bendera ini kita bersama-sama menumbuhkan, menjaga nasionalisme dan kecintaan terhadap Republik Indonesia,"imbuhnya.


Selain membagikan bendera merah putih, Kapolres Gresik juga mendistribusikan bantuan sosial (Bansos) berupa lima ton beras untuk masyarakat terdampak Covid-19. Pihaknya sadar betul, momen kemerdekaan tahun ini masih dilingkupi kesulitan pandemi.

"Jadi selain mengajak untuk menumbuhkan nasionalisme melalui pembagian bendera merah putih, kami juga membantu meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19 dengan menyalurkan sembako,"pungkasnya.(BDI)

Share:

Targetkan 1500 Santri Dan Masyarakat Mendapatkan Vaksin, Polda Jatim Kerja Sama PMII


SAMPANG, BeritaCakrawala.co.id - Polda Jatim bekerja sama dengan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jawa Timur, menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 dengan tema Gebyar Vaksin PMII dan Polda Jatim di Pondok Pesantren Miftahut Thullab Gedangan Kecamatan Kedundung Kabupaten Sampang - Madura, Senin (16/08/2021) pukul 08.00 Wib.

Vaksinasi yang ditujukan kepada santri dan masyarakat di sekitar pondok pesantren dihadiri Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz S.IK, M.Si beserta PJU Polres Sampang , ketua Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jawa Timur Abdul Ghoni dan ketua Pengurus Cabang PMII Sampang Abdul Aziz.

Puluhan tenaga kesehatan dari Urkes Polres Sampang dan Puskesmas Kedundung bertugas sebagai vaksinator dalam kegiatan Gebyar Vaksin PMII dan Polda Jatim di Pondok Pesantren Miftahut Thullab Gedangan Kedundung.

Sebagai bentuk apresiasi Polres Sampang menyiapkan beras @5Kg sebanyak 1500 kantong beras untuk diberikan kepada santri dan masyarakat yang sudah mendapatkan vaksin Covid-19.

Selain melaksanakan vaksinasi di Pondok Pesantren Miftahut Thullab Gedangan Kecamatan Kedundung, Polda Jatim dan PMII PKC Jawa Timur juga mengadakan 

Gebyar Vaksin PMII dan Polda Jatim di pondok pesantren Nazathut Thullab Prajjan Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang Jawa Timur.

Dari dua kegiatan tersebut ditargetkan 1500 santri dan masyarakat sekitar pondok pesantren mendapatkan vaksinasi Covid-19.

Pengasuh pondok pesantren Miftahut Thullab Gedangan KH. Zainal Abidin dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah khususnya jajaran gugus tugas yang telah melaksanakan vaksinasi Covid-19 di Ponpes yang berada di Dusun Gedangan Desa Daleman Kecamatan Kedundung Sampang.

Dalam kesempatan sama, KH. Zainal Abidin mengatakan kepada tamu undangan dan seluruh peserta vaksinasi bahwa Ponpes Miftahut Thullab sudah melaksanakan 4 kali vaksinasi dan sebanyak lebih 500 santri sudah di vaksin Covid-19.

"Dan alhamdulillah sampai saat ini santri-santri yang sudah divaksin tidak mengalami masalah. Justru vaksin yang diterima oleh santri sangat menambah kesehatan santri" Ujarnya.

Tak luput pula, Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz S.IK, M.Si menambahkan saya berterima kasih kepada ketua Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jawa Timur Abdul Ghoni dan seluruh anggotanya karena telah peduli akan kesehatan masyarakat khususnya kesehatan dilingkungan pondok pesantren.

" Bahwa dalam penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19 sekaligus percepatan herd immunity diperlukan sinergitas dan kerjasama dari seluruh elemen masyarakat,"tegasnya.


Ketua Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jawa Timur Abdul Ghoni dalam sambutannya menuturkan alasan mengadakan melaksanakan vaksinasi Covid-19 di pondok pesantren karena rata-rata anggotanya merupakan bahwa santri-santri yang berada di kampus-kampus.

"Hari ini kami datang kesini untuk melindungi pondok-pondok pesantren dari Covid-19 dengan bekerja sama dengan Polda Jawa Timur, jadi terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama dengan PMII dalam memerangi Covid-19" Pungkasnya. (S4M)

Share:

Kapolres Gresik Dampingi HIPMI Serbuan 10.000 Dosis Vaksin untuk Masyarakat Pesisir Gresik


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id - Ribuan masyarakat pesisir mengikuti vaksinasi Covid-19 di Pelabuhan Gresik yang diselenggarakan BPP HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia...red),BPD HIPMI Jatim dan BPC HIMPI Gresik,Sebanyak 10.000 dosis vaksin disiapkan selama tiga hari ke depan, Senin (16/8/2021)

Ketua Umum BPP HIPMI Mardani H Maming mengatakan, vaksinasi di Kota Pudak ini merupakan kali kedua yang diselenggarakan pihaknya dan ke depan direncanakan bakal terlaksana di sejumlah daerah lain. Vaksinasi ini hasil gotong - royong pengusaha muda Indonesia.

"Uang yang terkumpul dari pengusaha muda sebesar Rp. 21 miliar dan kita bagi ke seluruh Indonesia. Salah satunya di Kabupaten Gresik," kata pengusaha yang juga mantan Bupati Tanah Bumbu tersebut"terangnya.

Di Kota Pudak sendiri digelontor sebanyak 10.000 dosis vaksin yang akan disuntikkan mulai 16 - 18 Agustus 2021. Sekaligus menyambut momen Hari Ulang Tahun (HUT) ke 76 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Vaksinasi ini diperuntukkan bagi masyarakat pesisir dengan harapan masyarakat sehat dan ekonomi tetap bergeliat. Mardani H Maming meyakinkan bahwa vaksinasi ini aman dan halal, dengan tagline "Vaksin Aman Masyarakat Sehat"

"Terima kasih banyak kepada Pemda Gresik karena sangat mensupport dan mendukung program vaksinasi ini. Vaksinasi menjadi salah satu ikhtiar dalam penanganan Covid-19,"imbuhnya.

Untuk diketahui, dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut juga dihadiri artis ibukota Muhammad Ibrahim alias Baim Wong. Kemudian Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Kapolres AKBP Arief Fitrianto, Dandim 0817 Letkol Inf Taufik Ismail, Ketua DPRD Much. Abdul Qodir dan Kadinkes Saifudin Ghozali.

Turut hadir juga Sekjen BPP HIPMI Bagas Adhadirgha, Ketua BPD HIPMI Jatim Rois Sunandar Maming dan Ketua BPC HIPMI Gresik Dimas Wicaksono serta jajaran Pelondo III dan KSOP Gresik.

Bupati Gresik H.Fandi Akhmad Yani menyambut baik vaksinasi yang digelar HIPMI tersebut. Menurutnya, hal ini sangat membantu untuk mendorong percepatan vaksinasi.

"Kegiatan yang dilakukan HIPMI ini juga memberi motivasi bagi generasi muda dan generasi milenial. Menghadirkan energi positif,"ujarnya.


Pihaknya menyebut pandemi Covid-19 hingga saat ini belum berakhir meskipun penyebarannya cenderung menurun. Dibalik kesulitan ini, tambah Gus Bupati, banyak hikmah yang bisa diambil.

Kapolres Gresik AKBP Arief fitrianto mendorong Masyarakat untuk bersinergi dalam menekan penyebaran covid - 19.

"dengan mentaati prokes yang ketat(6M) memakai masker,menjaga jarak,mencuci tangan,menghindari kerumunan,mengurangi mobilitas dan menghindari makan bersama_"pungkasnya.(BDI)

Share:

Minggu, 15 Agustus 2021

Peringati Harlah dan HUT RI TK AL Ma'rif dan KB Mashitoh Adakan Lomba Menghias Bakal Sekolaha Secara Online


SAMPANG, BeritaCakrawala.co.id - Jelang puncak peringatan HUT RI ke 76 serta Hari lahir TK AL MA’ARIF dan KB MASHITOH ke 59 jajaran guru turut memeriahkan dengan mengadakan acara Lomba menghias bekal sekolah secara online, Sampang, (16/08/2021).

Acara ini digelar ditengah Pandemi covid 19, selain agar kita bisa merenungi jejak para pendahulu yang telah berjuang atas kemerdekaan RI acara ini juga salah satu sebagai jalan keluar akibat jenuhnya kondisi yang di alami siswa anak didik TK AL MA’ARIF yang selama ini hanya melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara daring.

Lomba yang di adakan TK Al MA’ARIF didikan dari yayasan pendidikan muslimat NU Bina Bhakti wanita ini mengusung tema acara lomba (Lomba Menghias Bekal Sekolah Secara Online Bersama Bunda...red).

Kegiatan digelar dan dimulai dari kategori guru hari selasa 3 Agustus 2021 dilanjutkan pembagian brosur secara online dan dilanjutkan pengumpulan video tanggal 6 agustus 2021 sampai dengan 12 Agustus 2021.

TRI HANDAYANI. S.pd selaku Kepala Sekolah sekaligus ketua panitia acara memaparkan tujuan dari agenda lomba yang di gelar antara lain, Untuk memeriahkan hari kemerdekaan RI yang ke 76, memperringati harlah TK Al Ma’arif yang ke 59, dan memper erat kerjasama antara orang tua dan anak.

"Tujuan dari agenda lomba yang di gelar antara lain, Untuk memeriahkan hari kemerdekaan RI yang ke 76, memperringati harlah TK Al Ma’arif yang ke 59, membangun kreatifitas walaupun acara digelar ditengah tengah pandemi serta menjalin kerjasama antara bunda dan anak sehingga bisa meningkatkan rasa kasih sayang antara bunda dan anak" Ucapnya.

Terpisah Ahmad Jasuli  komite sekolah TK (taman kanak kanak) menambahkan, bahwa dirinya mendukung  kegiatan ini, meskipun di tengah pandemi Covid 19, masih bisa menggelar acara tersebut, meskipun secara virtual.

" Menurut kami ini baik, dengan kondisi yang seperti ini TK AL MA’ARIF masih bisa menggelar acara ya meskipun secara virtual masih memegang teguh aturan Protokol Kesehatan, kedepan saya berharap agar bisa terus ber kreasi bagaimana pun kondisinya,"pungkasnya.(S4M)

Share:

Kompak Mencuri, Pasangan Suami - Istri Diamankan Polres Sampang


SAMPANG, BeritaCakrawala.co.id - Satuan Reskrim Polres Sampang berhasil mengamankan pelaku pencurian di kantor PT. WJS (Wahyu Jaya Sejati) Sabtu (14/08/2021) pukul 16.30 Wib.

Sabtu dini hari kantor PT. WJS yang berada di Jalan Panyepen Desa Panyepen Jrengik mengalami kerugian kurang lebih Rp. 11.000.000,- (Sebelas juta Rupiah) akibat hilangnya 1 unit Komputer Merk Azus warna putih Al in one, 1 (satu) unit TV LED merk Samsung Warna Hitam, 1 (satu) unit Salon merk BMB dan 2 (dua) unit Camera CCTV.

Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz S.IK, M.Si yang di wakili Kasat Reskrim Polres Sampang AKP Sudaryanto SH, MH Minggu, (15/08/2021) siang hari mengatakan bahwa Unit buru sergap Sat. Reskrim dengan bekerja sama dengan Unit Reskrim Polsek Jrengik telah mengamankan dua pelaku tindak pidana pencurian dengan pemberatan.

“Mohammad Werdi (25 th) dan Sibah (22 th) pasangan suami istri yang beralamatkan di Desa Majangan Kecamatan Jrengik berhasil diamankan setelah personil Buser Sat. Reskrim Polres Sampang melihat rekaman Closed-Circuit Television (CCTV) yang berada di dalam kantor PT. WJS” tuturnya.

Bahwa Mohammad Werdi merupakan pekerja PT. Wahyu Jaya Sejati yang memproduksi box culvert yang sering digunakan pada konstruksi saluran air.

Sebelum masuk kedalam kantor PT. WJS tersangka Mohammad Werdi merusak CCTV yang berada di samping depan kantor dan belakang kantor agar perbuatannya tidak terekam oleh CCTV.

Setelah merusak dua kamera CCTV, tersangka dengan menggunakan besi langsung memecahkan kaca yang berada di sisi kanan dan langsung memasuki kantor yang pada saat itu dalam kondisi sepi dan gelap dan berhasil membawa 1 unit Komputer Merk Azus warna putih Al in one, 1 (satu) unit TV LED merk Samsung Warna Hitam, 1 (satu) unit Salon merk BMB sedangkan Sibah berada diluar kantor untuk mengawasi sekitar lokasi saat suaminya melakukan aksinya.

Saat ditanyai wartawan alasan tersangka melakukan tindakan pencurian tersebut, Kasat Reskrim Polres Sampang menjelaskan awal mula kejadian yaitu saat handphone salah satu pekerja hilang. Lewat grup percakapan Whatsapp salah satu pekerja mengatakan kalau tidak ada yang mengaku maka besok akan dilihat di rekaman CCTV yang berada di sekitaran kantor.

“Karena takut tindakannya diketahui pemilik PT dan rekan-rekan kerjanya, Mohammad Werdi bersama Sibah Sabtu (14/08/2021) pukul 04.30 Wib mendatangi PT. WJS dengan maksud menghilangkan barang bukti berupa rekaman CCTV” lanjut Kasat Reskrim Polres Sampang.

Kasat Reskrim Polres Sampang menambahkan bahwa tersangka Mohammad Werdi mengira apabila sudah merusak kamera CCTV dan mengambil komputer yang digunakan monitor CCTV, tindakannya saat mencuri handphone tidak akan diketahui siapapun. Saat masuk kedalam kantor masih ada kamera CCTV yang berada diatas masih hidup dan tersambung ke mesin Digital Video Recorder (DVR) yang berada ditempat rahasia.


Tersangka Mohammad Werdi tidak menyadari bahwa masih ada CCTV di dalam kantor yang mengawasi gerak-geriknya mulai memecahkan kaca kantor sampai keluar kantor dengan membawa hasil kejahatannya. 

" Kedua pelaku dan barang bukti tindak pidana pencurian dengan pemberatan sekarang diamankan di Mapolres Sampang untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut dan kedua pelaku kami jerat dengan pasal 363 KUHP dengan ancaman pidana penjara paling lama 7 tahun,"pungkasnya. (S4M)

Share:

Hari Jadi Pramuka ke-60, Kapolres Gresik Turut Aktif Sukseskan Vaksinasi ditengah Pandemi


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id - 14 Agustus diperingati sebagai hari Pramuka. Sejarah gerakan kepanduan di Indonesia genap berusia 60 tahun.

Di Kota Santri, hari Pramuka diperingati dengan upacara sederhana di ruang Putri Cempo lantai I Kantor Pemkab Gesik.

Kapolres Gresik AKBP Arief fitrianto bersama forkopimda dan 10 undangan mengikuti Upacara Hari Pramuka ke 60 Tahun 2021 secara Virtual, Minggu (15/8/2021).

Peringatan HUT Pramuka ke-60 tahun 2021 ini mengusung tema,"Berbakti Tanpa Henti."

Dalam sambutan pembina upacara, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar parawansa juga selaku ketua majelis pembimbing daerah menyampaikan, saat ini pemerintah provinsi Jawa timur fokus pada sektor pertanian, perkebunan dan peternakan.

Sementara Presiden RI Joko Widodo berpesan, kuasai ilmu setingi tinginya sehingga dapat menjadikan Pramuka yang produktif.


Diakhiri upacara peringatan HUT Pramuka, Kapolres Gresik mengatakan, Pramuka dapat mensukseskan program vaksinasi.

"Rangkaian upacara virtual menerapkan prokes ketat dan diakhiri dengan pemberian santunan kepada 5 orang anak yatim oleh Kwarcab Pramuka Cabang Gresik"pungkasnya.(BDI)

Share:

Kunjungan Menteri BUMN Di Kampung Nelayan Nambangan, Personil Polres Pelabuhan Tanjung Perak Lakukan Pengamanan Jalur


SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Polres Pelabuhan Tanjung Perak melakukan pengamanan kunjungan Menteri BUMN Erick Thohir di Kampung Dusun Nambangan, Kenjeran, Minggu,(15/08/2021).

Sementara itu personil Polres Pelabuhan Tanjung Perak bersama anggota Polsek Kenjeran melakukan pengamanan jalur rombongan hingga tiba di lokasi di Kampung Nelayan Nambangan.

Kedatangan Menteri BUMN bersama sejumlah staf ini dilakukan dalam rangka memantau UMKM warga nelayan Nambangan Surabaya.

Mereka datang berkunjung setelah sebelumnya sempat melakukan peninjauan di PT Petrokimia Gresik.

Rombongan mengawali kedatangannya dengan menyapa warga nelayan dan berbincang-bincang serta mendengarkan keluh kesah para pelaku UMKM.

Setelah itu dilanjutkan melihat dari dekat bagaimana kehidupan para nelayan yang sedang mencari ikan dilaut.

Termasuk membahas rencana pengadaan distribusi solar untuk para nelayan, sehingga mempermudah pekerjaan mereka dalam mencari nafkah dilaut.

Salah satu warga sekitar yang tidak mau di sebut namanya menyampaikan kami Warga nelayan Nambangan saat ini sangat mengeluhkan biaya Operasional BBM Solar dengan harga tinggi.


" Dikarenakan tidak bisa beli di POM SPBU namun beli secara eceran. Saya membelinya dengan harga tinggi Perliter Rp. 8000 dengan kwalitas solar yang kotor,"katanya.

" Kami akan memikirkan ada Pertashop di daerah Nambangan. Tentunya selain melayani BBM untuk kendaraan. Kita akan diskusikan bagaimana solarnya untuk nelayan yang ada disini,"pungkasnya.(LKI)

Share:

Link Berita

Definition List

Unordered List

Support