This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Rabu, 27 Agustus 2025

Polrestabes Surabaya Ungkap 64 Kasus Curanmor dengan menangkap 47 Tersangka

SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Polrestabes Surabaya dan Polsek setempat dalam kurung waktu 2 bulan (periode Juli dan pertengahan Agustus) berhasil mengungkap 64 kasus curanmor dan menangkap 47 tersangka yang terdiri dari 45 laki - laki dan 2 perempuan, Rabu (27/8/2025).

Kombes Pol Luthfie Sulistiawan Kapolrestabes Surabaya menerangkan, bahwa Dari total kasus yang diungkap, 60 kasus dilakukan dengan cara merusak kunci, sedangkan 4 lainnya terjadi karena kunci motor ditinggalkan menempel oleh pemilik. 

"Total kasus yang diungkap, 60 kasus dilakukan dengan cara merusak kunci, sedangkan 4 lainnya terjadi karena kunci motor ditinggalkan menempel oleh pemilik," terangnya. 

Dari hasil operasi yang dilakukan Luthfie, Polrestabes Surabaya dan Polsek jajaran turut mengamankan puluhan barang bukti berupa, 19 unit motor, 13 kunci letter T, 6 kunci kontak, 10 lembar STNK dan BPKB, 7 anak kunci, 1 sajam, kunci pas, handphone, dan tas.

Dari 47 tersangka, 9 di antaranya merupakan residivis yang pernah tertangkap karena melakukan hal serupa.

“Sementara kasus curanmor paling banyak, terjadi di pemukiman warga dengan catatan 41 kasus. Kemudian 15 kasus terjadi di jalan, dan 8 kasus lainnya terjadi di perkantoran,” jelasnya.

Dalam melakukan aksi curanmor di pemukiman, kata Luthfie, pelaku biasanya menggunakan modus keliling kampung menggunakan motor dan berboncengan.“Sekalipun pemukiman itu sudah terpasang CCTV, selagi pelaku punya kesempatan,2 mereka tetap nekat beraksi.

Pihaknya menginstruksikan kepada anggota dan jajaran Polrestabes Surabaya untuk menindak tegas pelaku curanmor yang masih beraksi di Surabaya. "Kalau perlu melakukan upaya penembakan silahkan dilakukan secara terukur," tegasnya. 


Mantan Dirreskrimsus Polda Jatim ini menyatakan untuk 19 motor yang disita akan dikembalikan ke pemiliknya dengan status pinjam pakai. Sementara untuk mencegah aksi curanmor Polrestabes Surabaya akan bekerja sama dengan Pemkot Surabaya dengan menghidupkan kampung Pancasila.

Kami mohon maaf kepada korban curanmor yang mungkin hingga saat ini belum ketemu kendaraannya. Tapi kami pastikan bahwa jajaran kami upaya maksimal untuk mendapatkan pelakunya dan tentunya kendaraan yang mereka ambil (bila ketemu) kita kembalikan ke korban secara gratis," ucapnya. 

Salah satu korban juga menyampaikan terima kasih atas kerjasamanya polisi sepeda motornya cepat ditemukan dan dikembalikan kembali.

Pada kesempatan itu, Luthfie juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dengan tidak memarkir kendaraan sembarangan, selalu menambah kunci ganda, dan tidak meninggalkan kunci menempel di motor. ( RA )
Share:

Oknum Anggota Provost Polrestabes Surabaya, Diduga Markus

SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - terkait adanya informasi penangkapan 2 pemuda tersangka narkoba, inisial D dan M. Mereka ditangkap, didaerah pergudangan Waru Sidoarjo, Selasa (27/8/2025).

Kedua pemuda tersebut, ditangkap. Karena kedapatan, lagi asik memakai barang haram narkoba jenis Sabu - sabu. 

Berdasarkan informasi dari narasumber, kakak dari salah satu tersangka yang berinisial A mengatakan, awal kejadian penangkapan adik saya, pada (11/8/2025) ditangkap di gudang, tempat adik saya bekerja. Dan adik saya (M.. inisial) bersama anak dari bos nya adik saya yang berinisial (D..red) juga ditangkap. 

"Adik saya M ini ditangkap bersama anak dari bos nya bekerja yang berinisial D. Mereka sedang asik memakai narkoba," terangnya. 

Setelah penangkapan tersebut, 2 pemuda tersangka narkoba. Dibawa Unit II Polrestabes Surabaya. Sesampai d Polrestabes, akhirnya pihak orang tua pemuda yang berinisial D, yaitu inisial H datang k Polrestabes Surabaya, untuk menemui penyidik Unit II Ely. 

Dari pertemuan tersebut, H orang tua dari tersangka yang berinisial D, di suruh menyediakan anggaran untuk rehabilitasi dengan nilai fantastik. 

H tidak sanggup, karena nilai nya fantastik. Lalu Ia komunikasi dengan oknum anggota Provost yang bernama Bripka Purwanto. Karena mereka kenal, lalu H menyampaikan kemampuan nya menyediakan uang sebesar 60 Juta, setelah penyampaian H. Lalu Purwanto melakukan komunikasi dengan pihak Unit II Narkoba. 

"Alhamdulillah mas, akhirnya adik saya dan anak bos dari adik saya bisa direhab, dan uang yang di janjikan sama H orang tua dari D diambil Purwanto di gudang nya H di daerah Waru,"terang Kakak dari M tersebut. 

Tak hanya itu, kakak dari M mengkomunikasikan kepada H. Lalu H mengatakan, jangan hubungi pihak lain. Hubungi langsung Purwanto oknum anggota Provost Polrestabes Surabaya, karena Purwanto yang mengkomunikasikan dengan pihak Unit II Narkoba Polrestabes Surabaya. 

Lalu, kakak dari M memberikan no tlp nya Purwanto kepada awak media. 

Setelah mendengar kejadian tersebut, pihak Redaksi Media Berita Cakrawala mengkomunikasi kan, melalu WA. Kurang lebih pukul 03.30 pagi hari. Purwanto oknum anggota Provost Polrestabes Surabaya menghubungi Pimpinan Redaksi Media Cetak dan Online Berita Cakrawala. 

Dengan nada membentak - bentak. Purwanto menyampaikan, tlp langsung sama H. Dan apakah M itu mengeluarkan uang? Yang mengeluarkan uang tu pak H. 

Tak hanya disitu, pihak awak Media Berita Cakrawala mengkonfirmasi ke Kanit Unit II Satresnarkoba IPTU Eko. 

"Ya mas, memeng bener yang mengkomunikasikan oknum Purwanto dari anggota provost. Ia komunikasi dengan penyidik Ely," jelasnya. 

Tak berhenti disitu, Redaksi Media Berita Cakrawala, mendatangi ruangan provost untuk mengkonfirmasi ke Purwanto. 

"Saya tidak kenal H, langsung aja ke H. Kan H bukan orang Surabaya, kalau saya orang Surabaya. Jadi saya gak kenal," Ngelaknya. 

Selang beberapa hari, Purwanto menghubungi pimpinan Redaksi media Berita Cakrawala, melalui Whatsapp memberikan no tlp nya H. 

Menurut Pimpinan Redaksi Media Berita Cakrawala Bayu Pangarso ST, yang seharusnya menghubungi H sendir adalah Purwanto. Karena jelas, H kenal sama oknum Anggota Provost Polrestabes Surabaya. 

"Ya seharusnya Purwanto sendiri yang menghubungi H, karena jelas. Purwanto kenal dan sudah berkomunikasi,"terangnya.

Tak selang beberapa minggu, pihak dari Redaksi Media Berita Cakrawala. Mendapat informasi, bahwasannya 2 pemuda yang direhab, hanya 1 akan di pulangkan. Yaitu D, anak dari H

Sungguh sangat ironis, pihak oknum anggota Provost Polrestabes Surabaya, bisa nyambi menjadi Markus Narkoba. 

Padahal secara SOP tidak dibenarkan, seorang anggota provost seperti itu. 

Provos adalah sub organisasi dari Propam. Fungsi Provos adalah untuk menegakkan kedisiplinan dan ketertiban di lingkungan Polri.

Pengertian Provos Polri juga tertuang dalam Peraturan Kapolri Nomor 2 Tahun 2016 tentang Penyelesaian Pelanggaran Disiplin Anggota Polri. Dalam peraturan ini disebutkan, Provos Polri adalah satuan fungsi pada Polri yang bertugas membantu pimpinan untuk membina dan menegakkan disiplin serta memelihara tata tertib kehidupan anggota Polri.

Tugas dan Wewenang Provos Polri
Terkait tugas dan wewenang Provos Polri juga telah tertuang dalam Peraturan Kapolri Nomor 2 Tahun 2016 tentang Penyelesaian Pelanggaran Disiplin Anggota Polri. Dalam peraturan ini disebutkan, tugas Provos Polri adalah membantu pimpinan untuk membina dan menegakkan disiplin serta memelihara tata tertib kehidupan anggota Polri.

Adapun wewenang anggota Provos Polri antara lain sebagai berikut:

Melakukan pemanggilan dan pemeriksaan. 

Membantu pimpinan menyelenggarakan pembinaan dan penegakan disiplin, serta memelihara tata tertib kehidupan anggota Polri

Menyelenggarakan sidang disiplin atas perintah atasan yang berhak menghukum atau Ankum
melaksanakan putusan Ankum.

Kami sangat menyayangkan adanya oknum dari Provost melakukan hal diluar Tugas dan Fungsinya. 

Kami juga akan melaporkan hal ini, kepada Kapolrestabes untuk segera menindak oknum Anggota Provost tersebut. 

Sampai berita ini diturunkan, kami akan terus berkoordinasi dan mengkonfirmasi pihak - pihak terkait dan mengawal kasus ini hingga selesai,"pungkasnya.(Red)
Share:

Tangis Haru Warga Distrik Malagai di Bahu Prajurit Badak Hitam

PAPUA, BeritaCakrawala.co.id - Kepergian Erson Weya membuat duka mendalam warga Distrik Malagai Tengah. Seorang tokoh masyarakat yang selama ini dikenal sebagai pribadi yang mengayomi dan menjadi teladan dalam kehidupan beragama, Senin (25/8/2025). Kepergiannya meninggalkan kesedihan yang mendalam bagi banyak pihak.

Di tengah suasana berkabung, hadir para prajurit Badak Hitam, sebutan lain prajurit Yonif 511/DY, yang turut menyampaikan belasungkawa secara langsung kepada keluarga dan masyarakat. Kehadiran mereka membawa keteduhan dan menunjukkan empati yang tulus.

Momen haru tak terelakkan. Beberapa warga tampak tak kuasa menahan air mata, memeluk erat para prajurit, bahkan menyandarkan kepala di bahu mereka. Sebuah isyarat kedekatan dan kepercayaan yang telah terbangun antara warga dan prajurit.

Dalam momen itu, Lettu Inf Sena Nurjabbar bersama anggota Pos Malagai dari Satgas Yonif 511/DY ikut serta dalam acara duka (kremasi) dan berdoa bersama. Tak lupa mereka juga membantu keluarga yang ditinggal dengan memberikan bahan makanan.

Mewakili pihak keluarga, Kinaonak oo wa wa Tong, berterima kasih atas kepedulian dan perhatian yang telah diberikan. 

“Terima kasih banyak untuk bapak-bapak TNI dari Yonif 511/DY yang telah hadir dan ikut bantu kasih kopi, beras, gula, mie, di acara duka ini,”ujarnya. 

Sementara itu, Lettu Inf Sena Nurjabbar menyebut, kehadirannya bersama beberapa anggotanya itu merupakan bentuk empati dan kepedulian terhadap warga di Distrik Malagai, tempatnya bertugas.

“Kehadiran kami kemarin itu bentuk rasa empati dan belasungkawa kami atas meninggalnya bapak Erson Weya. Semoga beliau diberikan tempat yang terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa,”ujarnya saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Rabu (27/8/2025).

Sena juga menambahkan, bahwa hubungan antara prajurit Badak Hitam dan warga Distrik Malagai  terjalin sebagai keluarga besar yang saling mendukung, terutama di saat-saat sulit seperti ini. Oleh karena itu, ia dan prajuritnya juga merasa kehilangan atas kepergian Erson Weya.

“Kami merasa kehilangan. Beliau sosok yang sangat dihormati, bukan hanya oleh warga, tapi juga oleh kami di Pos Malagai. Keteladanannya dalam membina masyarakat menjadi inspirasi bagi semua,”ungkapnya.

Prajurit Badak Hitam dalam momen duka menjadi bukti bahwa keberadaan TNI di Papua bukan hanya menjalankan tugas pengamanan, tetapi juga menanamkan empati dan kepedulian, serta mempererat ikatan kebersamaan,"pungkasnya.(4yu) 
Share:

Selasa, 26 Agustus 2025

GPM Serentak, TNI-Bulog Bantu Kesulitan Masyarakat

PONOROGO, BeritaCakrawala.co.id - Korem 081/DSJ bekerja sama dengan Bulog menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak di wilayah jajarannya, Madiun Raya.

Danrem 081/DSJ, Kolonel Arm Untoro Hariyanto menyampaikan kolaborasi tersebut bertujuan meringankan beban masyarakat yang tengah terdampak naiknya harga sejumlah kebutuhan pokok.

"Kerja sama ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat yang menghadapi lonjakan harga, khususnya beras," kata Pamen TNI AD abituren Akmil 1998 itu saat meninjau pelaksanaan GPM di Makoramil 0802/05 Kauman, Desa Somoroto, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo, Selasa (26/8/2025).

Untoro pun menegaskan, aksi sosial ini menjadi bukti peran TNI yang tidak hanya bertugas menjaga pertahanan dan keamanan negara, tetapi juga hadir untuk membantu mengatasi kesulitan masyarakat.

Melalui GPM yang diselenggarakan, banyak masyarakat yang merasa terbantu. Salah satunya Agus Suparmo, warga Desa Plosojenar. Ia mengaku, harga beras yang dijual lebih terjangkau dibanding dengan harga di pasaran. 

“Alhamdulillah kami masyarakat sangat senang dan terbantu. Di pasar itu harganya Rp 65 ribu per lima kilogram, di sini cuma Rp 57 ribu. Jadi ada selisih sekitar Rp 8 ribu,” ujarnya sambil membawa 10 kilogram beras yang dibelinya. 

Senada dengan Agus, Tri, warga Desa Karangwuni juga merasa terbantu dengan adanya GPM. Ia berharap, kegiatan serupa dapat terus dilakukan ke depannya.

“(GPM) Lebih sering, lebih baik, sangat membantu sekali bagi masyarakat,”kata perempuan yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga,"pungkasnya.(4yu)
Share:

Senin, 25 Agustus 2025

Pangdam V/Brawijaya Terima Audiensi Mayjen TNI Agus Isrok Miroj

SURABAYA, BeritaCakrawala.co id - Pa Sahli Tingkat III Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI, Mayjen TNI Agus Isrok Miroj, menggelar audiensi di Ruang Hayam Wuruk Makodam V/Brawijaya, Surabaya. Senin (25/08/2025).

Kedatangan Mayjen TNI Agus Isrok Miroj, disambut langsung oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A, beserta sejumlah PJU di lingkungan Kodam.

Kunjungan itu, dilakukan dalam rangka koordinasi dan pengumpulan data sebagai bagian dari kajian strategis terkait isu-isu sosial kemasyarakatan, penegakan hukum, perlindungan hak asasi manusia, serta penanganan penyalahgunaan narkoba di wilayah teritorial Kodam V/Brawijaya.

Pangdam menyampaikan apresiasi atas kunjungan yang dilakukan oleh Pa Sahli Tingkat III Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI.
 
Beliau juga siap mendukung upaya-upaya penyusunan kebijakan TNI yang responsif terhadap tantangan sosial dan hukum di masyarakat.

“Kami menyambut baik audiensi ini. Masukan dan data dari lapangan sangat penting dalam menyusun langkah TNI yang lebih adaptif terhadap dinamika sosial, termasuk upaya pemberantasan narkoba dan perlindungan HAM,” ujar Pangdam.

Audiensi berlangsung dalam suasana hangat dan  diakhiri dengan sesi diskusi kerjasama antara kedua pihak. Kegiatan itu, juga menunjukkan komitmen TNI dalam mendekatkan diri kepada persoalan-persoalan riil yang dihadapi masyarakat, serta terus memperkuat sinergi dalam menjaga keutuhan NKRI,"pungkasnya.(4yu)
Share:

Minggu, 24 Agustus 2025

Kompak DPRD dan Pemkot Apresiasi Workshop Wartawan, Dorong Optimalisasi Aset

SURABAYA – BeritaCakrawala.co.id Workshop wartawan Surabaya yang membahas potensi aset pemkot untuk optimalisasi PAD di Balai Diklat Pemkot Surabaya, Prigen, mendapat apresiasi luas. Tidak hanya dari jajaran pemkot, tapi juga pimpinan dan anggota DPRD Surabaya yang menilai forum ini sangat strategis.

Acara ini dihadiri 75 wartawan yang aktif meliput politik pemerintahan kota Surabaya dan seluruh anggota Komisi A DPRD Surabaya, serta anggota Komisi D Imam Syafi’i yang juga mantan jurnalis senior. 

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkot Surabaya, M Fikser mengaku sering mengikuti forum diskusi bersama wartawan selama bertugas di Pemkot maupun Diskominfo. Namun, dia menyebut acara kali ini berbeda karena kualitas dan topiknya sangat relevan.

“Selama saya di pemerintah kota dan Diskominfo saya sering mengikuti talkshow yang diadakan temen-temen media. Tapi tidak pernah membuat acara sebagus ini, acara malam ini luar biasa,” ujar Fikser disambut tepuk tangan meriah. 

Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko, juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya workshop tersebut. Menurutnya, forum ini penting karena menyatukan peran pemkot, DPRD, dan media dalam mencari solusi peningkatan PAD.

“Acara ini sangat bermanfaat karena mengangkat isu yang memang dibutuhkan pemerintah kota untuk memperkuat PAD. Kolaborasi seperti ini perlu terus dilanjutkan agar hasilnya nyata bagi masyarakat,” kata politisi Gerindra yang akrab disapa Cak Yebe ini. 

Anggota Komisi D DPRD Surabaya sekaligus mantan wartawan senior Jawa Pos, Imam Syafi’i, juga mengaku terkesan. Menurutnya, workshop ini bukan hanya forum diskusi, tapi juga ruang untuk wartawan menunjukkan kontribusi bagi pembangunan kota Surabaya. 

“Sebagai mantan wartawan, saya bangga melihat acara seperti ini. Wartawan tidak hanya meliput, tapi juga memberi ide dan gagasan untuk membangun Surabaya,” ujar Imam.

Imam menilai, topik yang diangkat sangat tepat karena optimalisasi aset menjadi salah satu kunci agar PAD meningkat tanpa membebani masyarakat. Dia berharap ke depan acara semacam ini bisa lebih sering dilakukan dengan melibatkan lintas sektor.

“Isu aset ini memang krusial. Kalau bisa dikelola dengan benar, Surabaya akan punya sumber pendapatan yang kuat tanpa harus menaikkan pajak,” tegasnya.

Selain peserta yang antusias, workshop ini juga menghadirkan narasumber berkualitas. Mulai Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya Pdt Rio Pattiselano, Kepala BPKAD Wiwiek Widayati, Kepala BKPSDM Ira Tursilowati, serta Wakil Dekan Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, Dr. Syofyan Hadi, SH., MH.

Mereka menyampaikan perspektif berbeda mulai dari tata kelola aset, penguatan SDM pemerintah, hingga aspek hukum pengelolaan aset daerah. Perpaduan narasumber ini membuat diskusi semakin kaya dan memberikan gambaran komprehensif tentang arah optimalisasi aset pemkot.

“Kami senang acara ini bisa berjalan sukses dengan dukungan semua pihak. Kehadiran wartawan, pemkot, DPRD, hingga akademisi membuktikan bahwa optimalisasi aset memang menjadi kepentingan bersama,” pungkas Ketua Pelaksana, M Nafan Hadi.(ADH S)
Share:

Menyambut Hari Kemerdekaan RI Ke - 80, Warga RW 09 Kelurahan Jemurwonosari Kecamatan Wonocolo, Adakan Jalan Sehat

SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Jalan Sehat RW 09 Kelurahan Jemur Wonosari, Kecamatan Wonocolo menjadi saksi semangat membara ratusan warga Surabaya, Minggu (24/8/2025).

Peserta jalan sehat, dari warga. Dari tiap - tiap wilayah RT 01 sampai RT 08 RW 09 Jemurwonosari, datang tepat sebelum rangkaian acara di mulai. Dengan wajah ceria dan penuh semangat untuk jalan sehat. Berlokasi depan bekas Alfamart Jalan Jemurwonosari Lebar Surabaya.

Para Warga RW 09 memenuhi area utama dalam rangka meramaikan semarak hari kemerdekaan RI ke 80. Acara jalan sehat ini, di seleranggarakan oleh pengurus RW 09 Jemurwonosari dan Karang Taruna RW 09 Jemurwonosari, Wonocolo.

Ketua panitia Yanto mengatakan, alhamdulillah seluruh Warga sangat antusias untuk mengikuti jalan sehat. 

"Syukur alhamdulillah, jalan sehat kali ini memperingati Hari Kemerdekaan RI yang Ke - 80 warga sangat antusias," terangnya. 

Peserta jalan sehat, dan seluruh panitia maupun karang taruna merupakan warga dan pengurus RW 09 Jemurwonosari, dibawah naungan Ketua RW 09 Jemurwonosari Ibu Dewi Sumarsih dan juga selaku tokoh masyarakat setempat. 

Panitia dan Pengurus RW 09 Jemurwonosari, menunjuk Karang Taruna RW 09 Jemurwonosari untuk mendampingi kegiatan ini sebagai pembelajaran. 

"Agar bisa menginspirasi seluruh elemen masyarakat dalam mengimplementsasikan giat sosial yang selalu di gaungkan oleh Ketua RW 09 Kelurahan Jemurwonosari Dewi Sumarsih," tambahnya. 

Menurut Ketua RW 09 Kelurahan Jemurwonosari Dewi Sumarsih mengatakan, kita ini harus selalu menginspirasi dan merangkul warga dalam kegiat sosial.

"Mas, Mbak. Kita ini harus selalu dapat menginspirasi dan merangkul warga dalam kegiatan sosial,"terangn Dewi Sumarsih Ketua RW 09 Jemurwonosari 

"Agar warga bisa hidup bermasyarakat, dengan semangat gotong rotong dan penuh sukacita,"tambahnya.

Sekira pukul 06.00, peserta jalan sehat kurang lebih menempuh jarak 1 km, langsung diberangkatkan dan di dampingi LPMK Kelurahan Jemurwonosari, Ketua RW, Panitia dan KarangTaruna RW 09 Jemurwonosari. 

Mengingat seluruh peserta jalan sehat ada seratus lebih, pihak Sat Pol PP setempat tidak tinggal diam. Dengan menurunkan satu personel agar tidak terjadi hal - hal yang tidak diinginkan.

Kedatangan peserta jalan sehat disambut oleh LPMK Kelurahan Jemurwonosari Khoirul Anam,. S.H,. 

Dalam sambutan Khoirul Anam, S.H mengatakan, rasa syukur, sukacita dan kebanggaan dalam acara ini. Merdeka!! Merdeka!! Merdeka, mengawali sambutannya. 

"Syukur alhamdulillah, kita diberikan kesehatan, dan bisa berkumpul. Untuk memeriahkan Kemerdekaan RI yang Ke - 80. Dan hari ini juga, kita bisa berolahraga. Jalan Sehat. Semoga kita selalu sehat dan bahagia," terangnya. 

Menurut Khoirul Anam S.H, 
acara selanjutnya. Seni Budaya Tari Remong, seluruh panitia tersenyum lebar melihat gerakan lincah penuh semangat. 

"Ini adalah ledakan energi positif yang dapat dirasakan setiap orang yang berada di lokasi," tambahnya. 

Sembari menunggu Undian Hadiah Jalan Sehat, peserta menyantap kue cemilan dan beberapa dari mereka juga terlihat mengunjungi lapak – lapak dari UMKM untuk mencicipi berbagai makanan dan minuman. Es Dawet, Rujak Cingur dan berbagai jajanan khas Surabaya. 

Setelah pembagian hadiah, peserta jalan sehat membubarkan diri, walau tampak lelah para peserta pulang dengan membawa senyum di wajah mereka.

Segenap panitia mengucap syukur alhamdulillah, atas keberhasilannya menyelenggarakan acara ini,"pungkasnya.(FD)
Share:

Karyawan 129 SPA, Resmi Buat Laporan Ke Polrestabes Surabaya


SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - karyawan 129 spa yang beralamatkan Jalan Tidar no 224 resmi membuat laporan di Polrestabes Surabaya, perihal kekerasan terhadap orang dan atau penganiayaan dan pengrusakan yang terjadi. Kejadiannya, pada Selasa 19 Agustus 2025 sekitar jam 23.00 WIB di ruang tunggu 129 spa, pada Sabtu (23/08/2025). 

“Semua bukti cctv dan foto barang rusak juga visum sudah kami sertakan, kami menyerahkan permasalahan ini ke pihak berwajib, supaya terang benderang kronologi dan kejadian sebenarnya. Karena beredar pemberitaan yang sepihak dan menyudutkan kami selaku korban” ujar Atra Kurniawan sebagai pelapor dan korban pemukulan 

“Sedikit menjelaskan, bahwasanya persoalan dipicu karena waktu pijat yang sudah over time. Lalu keributan dan pemukulan yang dimulai terjadi di samping lorong admin, pelemparan botol minum dan ancaman mengambil parang di mobil. Tidak ada orang luar sama sekali saksi dari tukang parkir yang berusaha melerai juga ikut di pukul dan diancam,"ujar Novi selaku admin dan saksi 

Dari pihak humas 129 SPA menjelaskan, bahwa admin telah menyampaikan sesuai SOP, dan paket brosur yang ada.

"Saya juga heran kenapa hanya tempat kami yang jadi bulan - bulanan, fitnah. Padahal ada 40 usaha yang sama di Surabaya, saya sepakat dengan pemkot dan pihak kepolisian untuk tidak mengamini bentuk premanisme dan bentuk apapun,"ujar Himawan. 

"Sampai berita ini diturunkan, kami akan terus berkodinasi dan mengkonfirmasi ke pihak - pihak terkait,"pungkasnya.(Red) 
Share:

Link Berita

Definition List

Unordered List

Support