This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Kamis, 24 Juni 2021

Bantuan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3 - TGAI) Tepat Guna


LAMONGAN, BeritaCakrawala.co.id - Program percepatan tata guna air irigasi (P3 - TGAI) adalah program dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, yang di danai dari APBN sasaran rehabilitasi atau peningkatan jaringan irigasi yang berbasis peran serta masyarakat petani, (24/06/2021).

Untuk Kabupaten Lamongan mendapat 30 titik yang tersebar di beberapa Kecamatan dan 2 titik terletak di Desa Pendowo Kumpul dan Desa Kedung Kumpul Kecamatan Sokorame.

Yang berupa plengsengan tersier saluran air irigasi di laksanakan oleh perkumpulan petani pemakai air dan pendamping pelaksana proyek. 

Saat di temui awak media Beritacakrawala Pendamping pelaksana Purwanto menjelaskan, program P3 - TGAI ini dari kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat nilainya 195 juta.

" Dalam pencairanya terbagi beberapa termin sesuai pengerjaan pisik bangunan dan alhamdullillah pengerjaan selesai sesuai RAB" Katanya.

Tak luput pula Kepala Desa Pendowo Kumpul Suprat mengatakan, berterima kasih sekali atas bantuan P3 - TGAI yang berupa saluran air irigasi, bertepatan dibelakang pasar desa yang selama ini kalau musim hujan air meluber ke dalam pasar dan ke jalan raya.

" Dengan adanya saluran air tersebut supaya bisa memperlancar aliran air dan pengairan sawah petani, sehingga terbebas genangan serta banjir di saat musim hujan" Pungkasnya. (Roy)

Share:

Memposting Ujaran Kebencian di Facebook, Pemuda Asal Bangkalan Di Masukkan ke Juruji Besi


SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Jatim, menangkap satu orang pemuda yang telah melakukan dugaan ujaran kebencian melalui media sosial (medsos) Facebook dengan nama akunya (Umar Fauzhi Aschal...red) .

Pemuda yang berhasil diamankan yakni, Umar Fauzhi, (25) warga Kampung Nyiur, Desa Pangpong, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, Madura.

Kronologi kejadiannya, bahwa pada Selasa,  22 Juni 2021, sekira 16.00 WIB. pemilik akun facebook atas nama Umar Fauzhi Aschal. Telah menulis status provokatif yang ditulis di grup Kabar Bangkalan.

Isi dari status tersebut berbunyi, Sekilas info malam ini jam 7, sehubungan antar Kabupaten diadakan kumpul bersama yakni tretan madureh di tanean suramadu yang katanya mau ngerusak atau bakar tenda merapat tretan.

Dengan kejadian ini, polda jawa timur melalui Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyampaikan, bahwa perkembangan kasus Covid-19 di dunia mengalami peningkatan.

 Dan masyarakat di Indonesia juga alami peningkatan, sedangkan di Jawa Timur seperti di Bangkalan, Madura juga mengalami peningkatan.

"Atas dasar inilah, pemerintah bersama Kodam V Brawijaya dan Polda Jatim, melakukan penyekatan di Jembatan Suramadu. Tujuannya untuk menekan penyebaran Covid-19," Tegasnya, Kamis (24/6/2021) petang.

Namun ditengah upaya menekan penyebaran Covid-19, masih ada masyarakat yang melakukan kegiatan dengan menyebarkan berita yang menimbulkan gejolak di Madura, sehingga tim dari Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Jatim. 

Berhasil mengamankan satu orang yang menyebarkan ujaran kebencian dengan mengajak masyarakat melawan upaya pemerintah jatim dalam melakukan penyekatan di suramadu.

" Pemuda ini sehari-hari bekerja di esxpedisi di wilayah Kenjeran, Surabaya. Yang bersangkutan beberapa kali telah memposting ujaran kebencian, motif dari pelaku sendiri adalah ikut-ikutan temannya"Imbuhnya.

Sementara itu pengungkapan ini polisi berhasil mengamankan barang bukti satu buah hanphone milik pelaku.

Tersangka akan dikenakan Pasal 45A ayat (2) UU ITE Nomor 19 Tahun 2016, dengan ancaman paling lama 6 tahun dan atau Pasal 14 UU Nomor 1 tahun 1946 dengan ancaman pidana 10 tahun.

Tak luput pula, Wadirkrimsus Polda Jatim AKBP Zulham, menambahka, bahwa modus pelaku memposting yang isinya berupa ajakan kepada kelompok di madura. Untuk melakukan aksi terhadap penyekatan di Suramadu.

"Atas dasar postingan itu, anggota melakukan patroli siber dan dilakukan penyelidikan dan didapat pemilik akun dan akhirnya diamankan. Saat di intrograsi bahwa pelaku hanya ikut-ikutan," Katanya.

Setelah berhasil diamankan, pelaku menyesali perbuatannya dan berjanji tidak melakukan kembali.

Sedangkan pelaku saat dirilis di polda jawa timur, yang didampingi oleh pamannya. Pelaku secara terbuka meminta maaf kepada kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya masyarakat jawa timur.

" Pelaku mengajak masyarakat untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) dengan menerapkan 5M" Pungkasnya.(UDN)

Share:

Kapolres Gresik bersama Forkopimda Gelar Rapat Evaluasi di kantor pemkab


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id - Forkopimda Kabupaten Gresik melaksanakan Rapat Koordinasi dalam rangka  evaluasi peningkatan covid-19 di kabupaten Gresik yang bertempat di ruang rapat Graita Eka Praja lantai II Kantor Pemkab Gresik.Kamis (24/06/2021).

Dalam kegiatan Rakor tersebut dihadiri oleh, Bupati Gresik H.Fandi Akhmad Yani, Wakil Bupati Gresik Hj.Aminatun Habibah Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH.,S.I.K., MM, Ketua DPRD Much Abdul Qodir, Kajari Gresik  Heru Winoto, Sekda Gresik Poncoatmojo Iswinarno, Ass III Setda Kab.Gresik Tursilowanto Hariogi, Kadinkes Gresik drg.Saifudin Ghozali, Kemenag Gresik Markus, Kasatpol PP Abu Hasan, Camat jajaran Pemkab Gresik, Danramil Jajaran Kodim 0817 Gresik dan Kapolsek Jajaran Polres Gresik.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dalam giat rakor tersebut menyampaikan bahwa tiga pilar harus terus meningkatkan kinerjanya untuk menekan angka Covid 19 di wilayah Kab Gresik.Kondisi pendemi Covid-19 hampir merata di varian baru ini semua pasien membutuhkan oksigen.tutur Bupati Gresik.

"Untuk Penekanan PPKM Mikro Camat harus dikomunikasikan dan duduk bersama Kepala Desa dalam PPKM mikro, sudah jelas bahwa di Desa harus ada Posko Covid-19.Apabila penekanan PPKM mikro di tambahkan maka punya alternatif lain lagi untuk melakukan isolasi lagi"ujarnya.

"PPKM Mikro masih menjadi alternatif guna menekan angka penyebaran covid-19. Apabila RT nya zona merah maka ditutup saja rtnya mengedukasi seluruh kepala desa yang ada.PPKM mikro harus dibaca dan dilaksanakan setip desa harus ada ruang isolasi dalam keadaan sedang, ringan dapat diisolasi di tempat tersebut"imbuhnya.

Tak luputpula Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH.,S.I.K.,MM mengungkapkan bahwa Covid-19 ternyata sudah sangat menghawatirkan maka perlu kebijakan yang lebih ketat dalam menjaga prokes ditingkat masyarakat.Rencana penambahan TT dan pembukaan gejos perlu percepatan untuk segera direalisasikan.

"Hubungan tata cara kerja antar instansi untuk di evaluasi dalam pelaksanaan pengendalian covid"ungkapnya

Satgas pemakaman jangan semua diserahkan ke dinas kesehatan, tetapi perlu di bentuk satgas pemakaman di tingkat desa cukup.

"Jam malam perlu di aktifkan kembali untuk mengurangi mobilitas masyarakat, jika diperlukan perlu kesepakatan untuk menerapkan PSBB kembali."pungkasnya.(BDI)

Share:

Rabu, 23 Juni 2021

Polantas Gresik Beri Edukasi Safety Riding Bagi Karyawan Petrokimia


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id - dalam menyambut hari bayangkara ke75,Polres Gresik melalui jajaran Satuan Lalu Lintas terus memberikan edukasi keselamatan berlalu lintas kepada seluruh lapisan masyarakat. Kali ini, sosialisasi safety riding diperuntukkan bagi karyawan PT Petrokimia Gresik, Rabu (23/6/2021).

Bertempat di ruang Diklat PT Petrokimia Gresik, Polantas Gresik menyampaikan kiat-kiat berlalu lintas.

Tidak hanya itu, karyawan di pabrik produsen pupuk itu juga mendapat simulasi langsung di lapangan.

"AKBP Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.M., melalui Kasat Lantas AKP Yanto Mulyanto menyampaikan, program  ini diharapkan bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait pentingnya mematuhi aturan dan rambu-rambu lalu lintas saat berkendara.


"Edukasi seperti ini dinilai penting dalam rangka mengurangi tingkat pelanggaran lalu lintas, angka kecelakaan dan menjaga keselamatan masyarakat saat di jalan raya. Pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak lalai saat berkendara, utamakan safety riding,"terangnya.

"Selain edukasi dan simulasi safety riding, tidak lupa kami sosialisasikan terkait disiplin protokol kesehatan Covid-19. Pandemi belum berakhir, dan seluruh elemen masyarakat harus bahu membahu. Salah satunya dengan disiplin protokol kesehatan," pungkasnya.(BDI)

Share:

Sambut HUT Bhayangkara Ke-75, Polres Gresik Gelar Bakti Sosial Donor Darah


GRESIK, BeritaCakrawala.co.id - Dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara Ke- 75, Polres Gresik bersama jajarannya menggelar bakti sosial donor darah, bertempat di aula Sarja Arya Racana  Polres Gresik, Rabu (23/6/2021).

Kegiatan donor darah tersebut diikuti lebih dari 100 personel gabungan dengan anggota Kodim 0817/Gresik dan anggota Polres Gresik dengan menerapkan protokol kesehatan yang sudah ditentukan oleh panitia.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.M. menyatakan kegiatan bakti sosial ini sebagai wujud kepedulian Polri ditengah pandemi covid-19.

"Bekerjasama dengan PMI kegiatan bakti sosial donor darah ini semoga bisa membantu saudara kita yang membutuhkan darah di tengah pandemi Covid-19" ujarnya

Tak hanya diikuti anggota, Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.M. bersama Wakapolres Gresik Kompol Eko Iskandar, S.H., S.I.K., M.Si., dan PJU Polres Gresik juga ikut berpartisipasi mendonorkan darahnya,"pungkasnya.(BDI)

Share:

Selasa, 22 Juni 2021

Jelang HUT Bhayangkara 1 Juli, Polri Gelar Upacara Pencucian Pataka


JAKARTA, BeritaCakrawala.co.id - Mabes Polri menggelar Upacara pemuliaan nilai-nilai luhur Tribrata hari ini. Kegiatan itu melakukan pencucian terhadap pataka atau panji-panji Korps Bhayangkara. 

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengungkapkan, Upacara pencucian panji-panji tersebut merupakan tradisi wajib yang dilakukan Polri menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Polri yang jatuh pada tanggal 1 Juli tiap tahunnya. 

"Upacara pemuliaan nilai-nilai luhur Tribrata merupakan suatu tradisi yang wajib dilaksanakan dengan melakukan pencucian panji-panji Polri yang merupakan simbol untuk mensucikan dan pembersihan diri," kata Argo dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Rabu (23/6/2021).

Pencucian pataka tersebut menjadi pedoman dan semangat untuk setiap insan Polri agar tetap memegang teguh kebenaran, melaksanakan tugas pokok melindungi, mengayomi, melayani dan menegakkan kukum serta mewujudkan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara. 

Argo menjelaskan, dengan dilakukannya tradisi wajib itu, menjadi momentum untuk introspeksi dan perenungan kepada seluruh prajurit Korps Bhayangkara dalam menjalankan tugas.

"Kedepannya Polri bakal menjadi lembaga negara yang semakin dicintai oleh masyarakat dalam menjalankan tugasnya menjaga keamanan dan ketertiban di negara ini,"jelasnya.

"Agar Polri kedepan dapat menjalankan tugas pokoknya memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat secara professional,"  pungkasnya.(SJ/Red)

Share:

Polsek Sempolan Giat Patroli Dialogis Antisipasi C3 Dan Himbauan Protokol Kesehatan


JEMBER, BeritaCakrawala.co.id - Patroli Dialogis Polsek Sempolan senantiasa eksis melaksanakan kegiatan patroli pada setiap malam, guna menjaga kondusifitas diwilayah hukum Polsek Sempolan Polres Jember, agar tetap terpelihara sehingga warga masyarakat dapat merasa aman, nyaman, dan tentram, dalam mejalani segala aktivitasnya.

Personil Polsek Sempolan melaksanakan kegiatan Patroli Dialogis Antisipasi C3 dan Himbauan penerapan protokol kesehatan di wilayah Polsek Sempolan .dan himbauan agar mentaati peraturan PPKM, menjaga kesehatan, menggunakan masker, dan tidak berkerumun dalam menghadapi situasi new normal sesuai anjuran pemerintah.

Kapolsek Sempolan Polres Jember AKP Suhartanto menyampaikan, bahwa giat  dilaksanakan oleh 2 Perseonel SPKT Polsek Sempolan di depan Toko Rosa Karangharjo.

"Hasil yang di capai agar masyarakat dan Pelayan Toko agar mentaati peraturan PPKM, dalam melaksanakan aktivitas serta situasi wilayah hukum Polsek Sempolan kondusif, tidak terjadi gangguan Kamtibmas, imbuh Suhartanto,"pungkasnya.(SF)

Share:

Ditrekrimsus Polda Jatim, Berhasil Ungkap Sindikat Pembuatan Ijasah Palsu


SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Subdit V/Siber Ditreskrimsus Polda Jatim menggelar konferensi pers tentang penjualan hasil manipulasi dan atau pemalsuan data berupa ijazah melalui media sosial (Medsos) Facebook (FB), Instagram (IG) dan juga Whatshapp (WA), Selasa (22/06/2021) Siang.

Kabidhumas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan, kejadian sekitar bulan Mei tahun 2021, dari pengungkapan ini subdit V/siber ditreskrimsus polda jatim mengamankan dua orang tersangka.

Keduanya melakukan aktifitas ilegal memalsukan ijazah dan menawarkan pembuatan ijazah palsu di medsos.

" Dari pengakuan kedua pelaku, hasilnya untuk memenuhi kebutuhan ekonomi," Tegasnya. 

Tak luput pula AKBP Zulham Wadirreskrimsus polda Jatim menjelaskan, bahwa modusnya sejak akhir tahun 2019, dua pelaku menawarkan di medsos. Ada 9 jenis produk yang dibuat oleh kedua pelaku dengan variasi harga yang berbeda beda.

"Untuk ijazah SD dipatok 500 ribu, SMP 700 ribu, SMA/SMK 800 ribu, ijazah S1 2 juta, ijazah S2 2,5 juta, KTP 300 ribu, KK 300 ribu, akta kelahiran 250 ribu dan sertifikat pelatihan satpam 500 ribu," Katanya.

Kedua pelaku yang berhasil diamankan diantaranya,  MW (32) warga Jalan Kesambi Desa Lajing, Kecamatan Arosbaya Kabupaten Bangkalan Madura dan BP, (26) warga Jalan Kedinding Lor Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran, Surabaya.

Sementara itu kedua pelaku memang sengaja menawarkan kepada orang - orang yang ingin mendapatkan pekerjaan dengan syarat - syarat tertentu. Ada beberapa orang yang sudah kami periksa, dan saat ini masih kami lacak orang - orang yang menggunakan jasa kedua pelaku.

"Tersangka BP berperan aktif dan dia yang mencetak sedangkan MW juga melakukan mencetak ijazah palsu. Sejak operasional tahun 2019 keduanya sudah mendapatkan keuntungan 86 juta" Imbuhnya.

Sedangkan untuk cara memesan ijazah palsu dari pelaku, korban cukup menelfon tersangka BP dan memesan ijazah. Dan hanya mengirimkan nama juga gelar yang diinginkan dan tidak ada identitas lengkap.

" Dari perbuatan kedua tersangka, mereka akan dikenakan Pasal 35 Jo Pasal 51 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dan atau Pasal 263 Jo Pasal 55 KUHP. Dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara" Pungkasnya.(UDN)

Share:

Puluhan Karyawan Apartemen Grand Tropis Suites, Lakukan Demo


JAKARTA, BeritaCakrawala.co.id - Puluhan karyawan apartemen Grand Tropic Suites, di kawasan S.Parman, Grogol, Jakarta, melakukan demo, Selasa (22/6/2021) siang. Mereka menuntut penyelesaian pembayaran gaji dan THR yang menjadi hak mereka. 

Grand Tropic Suites terdiri dari hotel dan apartemen. Demo dilakukan oleh sekitar 65 karyawan dari apertemen. Demo yang dilakukan sejak sekitar pukul 09.00.pagi itu berakhir menjelang tengah hari. Namun, tanpa ada keputusan dari manajemen hotel. 

Menurut Lia, karyawan tenant-relation dari apartemen, demo dilakukan oleh seluruh staf dan karyawan apartemen. 

"Kami demo ke manajemen hotel, agar mereka membayar hutang-hutangnya ke pihak apartemen. Kalau mereka sudah membayar hutang-hutangnya, pihak manajemen apartemen bisa menyelesaikan gaji dan THR kami," kata Lia kepada media. 

Lia menegaskan, mereka akan terus melakukan demo hingga tuntutan mereka dipenuhi. "Besok kami demo lagi," terangnya. 

Di tengah ancaman pandemi Covid-19 yang makin menggila, terutama di Jakarta, aksi demo karyawan apartemen Grand Tropis Suites ini  sangat meresahkan para penghuni apartemen. 

Termasuk Hariyanto Arbi, legenda bulu tangkis dunia yang sudah tinggal di apartemen cukup lama. Letak apartemen dan hotel berdekatan. 

"Kasihan aku sama karyawan-karyawannya. Lagi pandemi Covid begini gaji nggak dibayar,"ungkap Hariyanto Arbi kepada media. 

"Menurut mereka gaji dua bulan dan THR nggak dibayar. Selama ini mereka gali lobang tutup lobang, sepertinya cuma dijanjiin terus," ujar peraih puluhan gelar juara turnamen internasional itu. 

Menyikapi aksi demo, Hariyanto Arbi berharap manajemen hotel  memperhatikan nasib mereka. "Aku sih sekadar kasihan sama mereka," kata juara All England 1993 dan 1994 itu.(Red)

Share:

Senin, 21 Juni 2021

Koalisi Masyarakat Madura Bersatu Lakukan Aksi Masa, Dibalai Kota Surabaya


SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Aksi damai yang di lakukan oleh Koalisi Masyarakat Madura Bersatu, depan Balai Kota Surabaya, Senin (21/6/2021) sekitar 12.00 Siang.

Dalam aksi demai tersebut, kurang lebih 500 masa dari masyarakat Madura Bersatu, menuntut untuk menghentikan adanya penyekatan dan swab antigent. Walikota Surabaya untuk memberikan solusi adanya penyekatan tersebut.

Kordinator Lapangan (Korlap) yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, ingin bertemu langsung Walikota Surabaya Eri Cahyadi supaya masyarakat Madura bisa mendengarkan semua.

" Kami disini menyuarakan beberapa tuntutan diantaranya hentikan penyekatan (Swab...red) di Suramadu baik dari sisi Surabaya maupun di Madura" Tegasnya.

"Kenapa hanya warga madura yang di lakukan Swab di Suramadu, akan tetapi tempat hiburan, serta mall tidak dilakukan Swab bahkan malah di biarkan saja,"tambahnya.

"Saya juga melihat di tempat Karantina yang berada di Lapangan Indrapura disitu juga tidak ada jaga jarak bagi pasien terpapar covid-19 tersebut,"terangnya.


Walikota Surabaya mengambil sikap tegas untuk menemui aksi demo tersebut. Akhirnya menemukan solusi. Walikota Surabaya akan menyampaikan kepada Forkompimda Jawa Timur.

"Berikan saya waktu, untuk rapat dengan Forkopimda Jawa Timur apa pun keputusan nantinya akan saya kabari semuanya. Saya berharap semua berdoa agar di Surabaya tidak ada swab di penyekatan Suramadu,"pungkasnya.(SJ/Red)

Share:

Pertanyakan Kejelasan Tanah Percaton, KOMPAKS Audiensi Kantor BPPKAD


SAMPANG, BeritaCakrawala.co.id - Komunitas Pemerhati Aktivitas Sampang (KOMPAKS) kembali melakukan audiensi terkait tanah percaton, kali ini yang jadi sasaran adalah kantor Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) yang berada di Jalan Rajawali 04, (21/06/2021).

Turut hadir dalam audiensi tersebut, Saryono Kepala BPPKAD, staf dan jajarannya. Perwakilan Kelurahan Polagan, Karang Dalam, Dalpenang, Gunung Sekar dan anggota KOMPAKS

Moh Said selaku sekretaris umum Kompaks menyampaikan, bahwa berdasarkan temuan di lapangan diduga ada oknum yang bermain terkait tanah percaton (tanah kas Desa/kelurahan) tanpa sepengetahuan Lurah polagan.

"Sehingga adanya informasi dari masyarakat yang juga dari salah satu penyewa tanah percaton bahwa yang punya bangunan permanen itu membayar uang 60 juta dan itupun Pak Lurah tidak tau,"katanya.

" Berdasarkan temuan dilapangan, diduga ada oknum yang bermain terkait tanah percaton (Tanah Kas Desa/Kelurahan) yang tidak di ketahui Lurah, sehingga munculnya angka 60 juta itu pak lurah bilang tidak tau sama sekali," Ucapnya.

Moh.Said juga menambahkan, bahwa salah satu tujuan Kompaks ke kantor BPPKAD ini agar dugaan adanya oknum yang bermain tersebut cepat di usut dan ia berharap semua aset yang ada di Kelurahan Polagan agar di tarik ulang.

Bambang selaku Kabid Aset Daerah mengatakan, nanti akan mencari tau terkait dugaan adanya oknum tersebut.

" Kami akan komunikasi lebih lanjut kepada Lurah Polagan dan akan mencari tau kepada masyarakat apakah memang betul informasi terkait tentang adanya omknum itu," Tegasnya.

" Bahwa nanti bagian aset akan menarik aset yang ada di kelurahan Polagan. Nanti akan kami tertibkan dan akan di tarik lagi dan itu juga merupakan rekomendadi dari Badan Pengawas keuangan Negara (BPK)" Pungkasnya. (SAM)

Share:

Minggu, 20 Juni 2021

Ketum Mapan : Jika Benar Peluru Bersarang Di Paha Marsal, Polri Dapat Telusuri Jenis Dan Senjata Yang Digunakan OTK


JAKARTA, BeritaCakrawala.co.id - Dunia Jurnalis berduka, Mara Salem Harahap atau yang akrab disapa Marsal ditemukan tewas bersimbah darah di dalam mobil pada sabtu dinihari (19/6/2021). Dan setelah di lakukan penyelidikan Marsal tewas diduga ditembak oleh orang tidak kenal (OTK).

Namun ada yang mesti dijadikan pertanyaan pada semua penyidik kepolisian, sebelum tewasnya Marsal yang diketahui Ia seorang Pimpinan Redaksi/Pemilik di salah satu Media Online di Siantar itu menyoroti kasus peredaran Narkoba di tempat hiburan malam (THM) yang ada di Kota Pematangsiantar, apakah beliau tewas oleh OTK itu ada unsur dengan kasus yang Ia soroti, ataukah di luar kasus itu.?

Terkait dengan hal itu, RD75 Ketua Umum Masyarakat Peduli Anti Narkoba (MAPAN) Indonesia menanggapinya, bahwa kasus tewasnya Marsal ini diduga ada kaitannya dengan sebelum tewasnya beliau, artinya almarhum sebelum tewas sedang menyoroti kasus peredaran Narkoba, bisa jadi OTK itu dari situ awalnya, Ya ini masih dugaan. 

" Bisa jadi awal mulanya dari kasus yang almarhum soroti,  tapi ini masih dugaan, bisa jadi diluar itu, namun jika benar peluru bersarang dipaha Marsal, Polri dapat telusuri jenis dan senjata yang digunakan OTK, jika peluru memang masih bersarang di tubuh almarhum, besar kemungkinan pihak kepolisian akan segera dan dapat mengungkap kasus pembunuhan ini,"jelasnya

Dan ini tergolong pembunuhan berencana dan pelakunya layak dijatuhi hukuman mati,"ungkap RD75, Minggu (20/6/2021).

Menurutnya, " Ya Saya mewakili semuanya, MAPAN Indonesia turut berduka atas meninggalnya Marsal, semoga Polisi bisa mengungkap kematian Marsal yang tewas ditembak OTK, perlu diketahui juga, semasa Hidup Beliau Memang sangat Kencang memberitakan tentang peredaran narkoba baik di Kota Santar dan Di THM Ferrari, THM Ferrari seolah kebal hukum dan diduga tidak mengindahkan larangan dan tetap beroperasi buka, 

"Namun usai pemberitaan penembakan Marsal Harahap mengakibatkan kehilangan nyawa oleh OTK, sekarang THM tutup dan tidak beroperasi, Kapolri diminta melalui jajaran Poldasu dan Kapolresnya agar segera mengungkap kasus penembakan yang sangat biadab,"katanya. 

Untuk Insan Pers Dimanapun Berada Jangan Pernah Takut Dan Kalah Terhadap Mafia Mafia apapun Itu Yang Seenaknya Melakukan Kegiatannya tanpa Memperdulikan Masyarakat, karena sudah merasa Dapat Menutup Hukum Lewat Oknum Oknum Yang Tidak Bertanggung Jawab, jadi ini harus diusut sampai tuntas, dan kalaupun benar dugaan itu dengan kasus yang Ia soroti, Kepolisian harus segera ambil tindakan, jangan dibiarkan berlarut-larut, dan media di seluruh indonesia pun tidak akan tinggal diam."pungkasnya.(RD75/Red)

Share:

DKJT Akhirnya Memilih Dua Penari asal Kediri dan Lumajang


BLITAR, BeritaCakrawala.co.id - Acara yang diselenggarkan di Hotel Patria kabupaten Blitar oleh Dewan Kesenian Jawa Timur (DKJT) departemen karya tari tergolong sukses, (19/06/2021).

Seleksi seni tari konteporer tersebut diikuti oleh 20 peserta dari berbagai daerah Jawa timur, diantarnya, Blitar, Ponorogo, Malang, Lumajang,

Surabaya, Kediri, dan daerah-daerah lainya. Perlu diketahui selama ini Seni Tari Jawa Timur memang sudah lama fakum di era Pandemi Covid-19, maka dari itu perlu di kembangkan lagi.

Dari acara seleksi karya seni tari berikut terdiri dari 2 jenis yaitu Drama Tari, dan Tari Lepas Konteporer, yang bila mana mengangkat nilai budaya daerah yang mengandung cerita rakyat.

Untuk jenis drama tari yang dalam penyeleksian, terpilih daerah kabupaten Kediri dari Sanggar Ande-ande Lumut.

Untuk sementara itu, jenis karya tari lepas konteporer telah terpilih dari kabupaten Lumajang.

Departemen Tari DKJT pun telah menunjuk Siska Dona, Sela, dan Raden Soni Budiarto dari Pamekasan Madura menjadi kordinator untuk melakukan seleksi seni tari Jawa timur.

Edukasi dan penyeleksian kesenian jenis seni tari yang diselenggarakan oleh DKJT, demi meningkatkan dan menumbuhkan corak seni tari budaya bangsa Indonesia agar dipandang Dunia Internasional, dengan tajuk  tema (Tumbuh bersama koreografer Jawa timur...red).


Berharap bisa menjadi pesan kepada seniman, budayawan, dan pelaku seni agar bangkit, saling bergandengan tangan, dan tumbuh Bersama ditengah keterpurukan akibat pandemi covid-19. 

" Bagi para penari yang terpilih dalam seleksi akan dipentaskan di acara Jatim Art Forum Surabaya yang nantinya akan dilaksanakan pada pertengahan bulan Oktober 2021 di Komplek Taman Budaya Jawa Timur" Pungkasnya.(SJ/Red)

Share:

Link Berita

Definition List

Unordered List

Support