Camat Semampir Seolah Olah Menutupi Terkait Pelayanan Kelurahan Wonokusumo Yang Lambat

SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id - Menindak lanjuti terkait warga Wonosari Tegal 1  melakukan pembaharuan Kartu keluarga (KK) lama menjadi KK baru barcode di Kantor kelurahan Wonokusumo Sejak (10/03/2022) sampai saat ini tak kunjung selesai .

Hal tersebut pihak kelurahan Wonokusumo Lambat serta teledor dalam pelayanan kepada masyarakat.

Saat awak media BeritaCakrawala.co.id konfirmasi di dalam ruangan Camat Semampir Yongky menyampaikan, bahwa saya sudah telphone kepada lurah Wonokusumo berkas  sudah dikerjakan oleh pegawai kelurahan tersebut.

Waktu itu server untuk input data masyarakat itu terjadi error dari dispendukcapil 1 bulan lalu mas...red.

" Dan sekarang ini dari walikota Surabaya ada program aplikasi baru maka dari itu semua data maupun dokument yang awal mulanya melalui E-Klampid saat ini harus di input beberapa tahapan yakni E-Klampid lalu pindah ke aplikasi SSW" Tuturnya, Senin (18/04/2022).

Saat awak media mencoba menanyakan terkait server yang error selama 1 bulan lalu kepada Camat semampir seperti apa, Ia menyampaikan ada surat dari dispendukcapil bahwasannya server untuk input masih error atau trobel.

" Suratnya seperti apa!!! Lalu camat pun enggan menjawab.

Ketika awak media konfirmasi lagi ke Camat semampir terkait berkas masyarakat yang terjadi sempat hilang atau teledor oleh pihak kelurahan Wonokusumo, ia menjawab akan kami tindak lanjuti kepada pihak lurah tersebut.

Saat ditanyai, Berkas atau dokument masyarakat yang sudah ketemu di atas kulkas milik kelurahan wonokusumo, seketika itu baru di daftarkan melalui online pada (16/04/2022)," Camat semampir pun enggan menjawabnya.

Oleh sementara itu kalau memang servernya error 1 bulan seharunya ada sosialisasi kepada masyarakat, bukan seperti ini yang di lakukan oleh pihak terkait.

Padahal Walikota Surabaya tidak ada server maupun aplikasi untuk input dokument saat itu error. Semua masyarakat tidak perlu khawatir datang jauh- jauh didispendukcapil kota Surabaya sekarang pihak kelurahan- kelurahan bisa menghendelnya kepentingan maupun mengurus dokument masyarakat.

" Sampai berita ini diturunkan, kami masih mengkonfirmasi pihak - pihak terkait," Pungkasnya.(SJ)