JEMBER, BeritaCakrawala.co.id - Untuk mencegah dan mengantisipasi peningkatan kasus penyebaran covid-19, petugas gabungan membubarkan kerumunan massa baik pengunjung maupun pedagang mengingat pandemi covid-19 masih mengancam kehidupan masyarakat, meski kondisi di Kabupaten Jember sendiri mulai membaik dan masuk zona kuning.
Kegiatan diawali dengan apel cipta kondisi di depan Pendopo Pemkab Jember mulai pukul 21.00 WIB. Tampak beberapa petugas berseragam dan preman yang melaksanakan giat patroli cipkon dipimpin seorang perwira Iptu Diah Vitasaari (Kanit ldik V Sat Reskrim)
Setelah waktu menunjukkan pukul 23.00 WIB, kegiatan cipta kondisi dilanjutkan oleh Team Alap-alap Sat Sabhara Polres Jember. Kasat Sabhara Polres Jember AKP Eko Basuki TA, SH. yang memimpin langsung mengatakan, selain membubarkan kerumunan warga team Alap-alap juga menyasar sejumlah pelanggaran lain dan melakukan razia kendaraan roda dua yang diketahui menggunakan knalpot brong.
“Pembubaran ini bertujuan untuk menjaga kabupaten Jember yang sudah membaik, upaya memutus mata rantai penyebaran covid-19, dan mensterilkan alun-alun Kota Jember dari pusat keramaian warga,” tegas AKP Eko Basuki TA, SH. Kamis (7/6/2021) malam.
“Selain pembubaran kerumunan warga, kami juga melakukan razia lainnya, yakni razia kendaraan yang menggunakan knalpot brong, serta mengantisipasi adanya balapan liar,” imbuh Eko Basuki.
Sementara dari razia yang dilakukan oleh team alap-alap Sat Sabhara Polres Jember, sedikitnya 3 kendaraan roda dua yang menggunakan knalpot brong berhasil diamankan dan dibawa ke Polres Jember.
“Kami hanya mengamankan kendaraan dengan tujuan supaya mengganti dengan knalpot standart dan memberikan efek jera supaya tidak melanggar peraturan yang telah ditentukan,” pungkas AKP Eko.
Sekitar pukul 00.00 WIB, Alun-alun Jember bersih, tidak ada satu pun pengunjung atau pedagang yang nongkrong. Selain pembubaran, himbauan terus dilakukan oleh Team Alap-alap Samapta Polres Jember,"pungkasnya.(SF)
0 comments:
Posting Komentar