LAMONGAN, Beritacakrawala.co.id - Proyek Tembok Penahan Tanah(TPT) sumber dana dari Bantuan Keuangan khusus pemerintah desa (BKPD) dengan panjang 100 meter di dusun Kedung jaran Desa Kedung Rejo Kecamatan Sokorame Kabupaten Lamongan, senin (29/11/2021) sungguh ironis pengerjaannya di duga asal - asalan dan tidak sesuai dengan RAB.
Perlu diketahui, bahan yang di gunakan pun sangat tidak layak, serta batu yang di pasang biasanya batu lokal akan tetapi batunya sangat lembek (muprul...red).
Dalam pengerjaan pemasangan batu cuma di tata dan atasnya di kasih adonan (luluh) perbandingan luluh pun hanya 1:8, kedalaman pondasinya kurang dalam cuma di tempel aja tidak di gali.
Pada saat pengerjaan, awak media Beritacakrawala meninjau dan melihat langsung dan bertanya kepada pekerja.
"Mengapa di kerjakan cuma begini..red. bahwa kami cuma pekerja dan buruh semua atas perintah Pak Kades, silahkan ke Pak Kades saja.
Kepala Desa Wadi saat di konfirmasi di balai Desa tidak ada di tempat dan di temui perangkat desa yang jaga, bahwa Kepala desa sedang keluar dan mengawasi proyek TPT di dusun Kedung jaran, dan silahkan temui di rumahnya saja.
Padahal saat awak media di lokasi tidak bisa menemui siapapun pengawas, atau kepala desa dan kami berusaha menghubungi lewat ponsel juga tidak di angkat di WA pun juga tidak di balas.
Sangat di sayangkan kepala desa maupun pengawas proyek seharusnya ada ditempat bukan seakan akan menghindar begitu saja.
Sampai berita ini di turunkan kami belum bisa konfirmasi sama sekali kepada Kepala Desa Kedung Rejo dan kami akan mengkonfirmasi ke pihak - pihak terkait,"Pungkasnya (Roy)
0 comments:
Posting Komentar