Kamis, 14 April 2022

Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Teddy Chandra, Turun Langsung Atur Arus Lalu Lintas



SURABAYA, BeritaCakrawala.co.id
- Gabungan BEM Surabaya, melakukan demonstrasi di depan Gedung DPRD Jatim, Jalan Indrapura. Para mahasiswa tersebut, menuntut protes kebijakan pemerintah. Di antaranya adalah kenaikan berbagai macam harga kebutuhan bahan pokok hingga reformasi agraria, Kamis (14/04/2022).

Informasi dari pers rilis yang dikeluarkan Aliansi BEM Surabaya ada tujuh poin yang dituntut para mahasiswa ini, yaitu

1. Menuntut pemerintah untuk melakukan evaluasi perihal kebijakan DMO dan DPO dan berdampak pada kenaikan dan kelangkaan minyak goreng di Indonesia.

2. Menuntut pemerintah untuk segera mengusut tuntas perihal praktik mafia minyak goreng di Indonesia.

3. Menuntut pemerintah untuk melakukan evaluasi kenaikan harga BBM, khususnya Pertamax dan

meninjau secara intens perihal pendistribusian BBM Pertalite dan Solar yang mengalami kelangkaan.

4. Menuntut pemerintah menurunkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 11 % mengingat keadaan ekonomi di Indonesia sedang tidak baik-baik saja.

5. Menuntut pemerintah untuk menunda pemindahan Ibu Kota Negara sebelum rancangan pembangunan

dan pengelolaan lingkungan dituntaskan mengingat anggaran yang dibutuhkan sangat tinggi.

6. Mengutuk segala Tindakan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dalam proses pemindahan Ibu

Kota Negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur.

7. Wujudkan Reforma Agraria.

Sementara dari pantauan di lapangan, nampak Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Teddy Chandra, membaur dengan massa pendemo secara humanis disela-sela pengamanan arus lalin di Jalan Indrapura Surabaya sampai normal.

Tidak ada penutupan jalan. Namun, sejumlah polisi nampak bersiaga di lokasi.

Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Teddy Chandra disela kerumunan massa mengatakan, sampai sekarang Jalan Indrapura masih dibuka untuk umum. Namun, pihaknya akan melihat seberapa besar massa aksi yang akan berorasi di DPRD Jatim nantinya,"tegas Teddy.

“Penutupan arus lalu lintas situasional. Kami lihat nanti seperti apa,”tambahnya.

Warga yang tidak punya kepentingan di Jalan Indrapura dan sekitarnya sebaiknya menghindar dari lokasi, jika ingin keluar rumah bisa mencari jalur alternatif.

Mengingat, dari pantauan kami sebagian peserta orasi telah memasuki kawasan Embong Malang Surabaya.

Dari selatan, pengendara dapat melewati kawasan Arjuno, Pasar Turi, hingga Dupak untuk dapat menuju ke kawasan Surabaya Utara. Untuk sisi timur, dapat melintasi kawasan Kapasan, Semampir, hingga Jalan Jakarta. Lalu, dari arah barat, bisa melintasi kawasan Margomulyo, Kalianak, hingga Dupak.

Sementara, dari arah Surabaya Utara yang hendak menuju kawasan selatan, dapat melintasi akses tersebut di atas.

"Hingga kini, arus lalu lintas masih terpantau ramai lancar,"pungkasnya.(LKI/Red)

Share:

0 comments:

Posting Komentar

Link Berita

Definition List

Unordered List

Support