Jumat, 25 Februari 2022

Pencairan BPNT, Diduga Menjadi Ladang Bisnis Oleh TKSK


LAMONGAN, Beritacakrawala.co.id
- Penyaluran Bantuan pangan non tunai (BPNT) sekarang di ubah menjadi Bantuan Pangan Tunai mekanisme pencairan lewat kantor pos, Jumat(25/02/2022).

Sesuai intruksi Menteri Sosial bahwa pencairan bantuan pangan itu sekarang langsung tunai lewat kantor pos cair langsung 3 bulan sebesar 600 ribu, untuk Kecamatan Ngimbang tahap pertama 5 desa yaitu Desa Lamongrejo, Desa Duri Kedungjero, Desa Ganggangtingan, Desa Mendogo dan Desa Kedung Mentawar di Kantor Kecamatan Ngimbang.

Saat awak media meminta keterangan dari salah satu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari Desa Ganggangtingan, mengatakan, bahwa telah mendapat undangan untuk mengambil Bantuan ke Kantor Pos yang di tempatkan di Kantor Kecamatan, akan tetapi setelah mendapat uang di suruh membelanjakan di warung depan yang telah di sediakan, harus sebesar 400 ribu yaitu 2 paket oleh panitia.

"Dengan rata - rata yang ngambil ibu - ibu (mas...red), biasanya pencairan langsung di Desa, kalau saya jauh membawa dua sak beras kayak gini sangat kesulitan dan khawatir telurnya pecah,"tuturnya. 

Untuk mendapatkan keterangan yang lebih jelas awak media menemui salah satu petugas membantu pencairan, bahwasannya kalau KPM yang sudah mendapat bantuan di haruskan belanja di warung yang sudah di sediakan, itupun atas Perintah dari TKSK, dan saya cuma magang dari SMK.


Ternyata yang menyediakan barang adalah Suplaiyer Darius yang biasanya menyalurkan di wilayah Ngimbang, ada apa sampai Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) mengarahkan KPM untuk membelanjakan ke Agen yang telah di sediakan, harus sebesar 400 ribu, dan diduga kalau TKSK bekerja sama dengan Suplaiyer dan memperoleh imbalan.

"Sampai berita ini di turunkan akan mengkonfirmasi ke pihak - pihak terkait" pungkasnya.(Roy/Red)

Share:

0 comments:

Posting Komentar

Link Berita

Definition List

Unordered List

Support